Purwastuti, Eny (1999) Pola Pemilihan Obat Golongan Analgesik Antipiretik Ditinjau dari Tingkat Sosial Ekonomi Masyarakat di Desa Pilangsari-Ngrampal-Sragen. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
F_823_Abstrak.pdf Download (88kB) | Preview |
Abstract
Terdapat banyak faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen dalam memilih obat, salah satunya adalah faktor sosial ekonomi. Mengingat saat ini dana untuk membeli obat relatif tinggi, maka perbedaan tingkat sosial ekonomi diduga akan memberikan pola yang berbeda pula dalam memilih obat. Untuk mengetahui pola pemilihan obat golongan analgesik antipiretik pada masyarakat dilakukan penyebaran angket dengan cara wawancara langsung Responden adalah masyarakat desa Pilangsari, Kecamatan Ngrampal, Kabupaten Sragen. Pengumpulan data dilakukan untuk warga yang berusia 17 tahun keatas dan sudah berpenghasilan yang dijumpai oleh peneliti. Jumlah responden adalah 100 orang. Berdasarkan data yang diperoleh, responden kemudian dipilah menurut penghasilannya menjadi tiga kelompok yaitu golongan bawah dengan penghasilan < Rp.250.000,00, golongan menengah dengan penghasilan antara Rp.250.000,00 sampai Rp.499.000,00, dan golongan atas dengan penghasilan > Rp.SOO.OOO,OO. Terdapat 33% untuk golongan bawah, 34% untuk golongan menengah, dan 33% golongan atas. Pola pemilihan obat golongan analgesik antipiretik ditinjau dari status sosial ekonomi masyarakat adalah sebagai berikut: Golongan bawah meletakkan prioritas pertama pada mutu, kedua pada harga, ketiga dan kempat pada bentuk sediaan, kelima pada merk, dan terakhir pada promosi. Golongan menengah meletakkan prioritas pertama pada mutu, kedua pada harga, ketiga pada bentuk sediaan, keempat pada kemasan, kelima pada merk, dan terakhir pada promosi. Golongan atas meletakkan prioritas pertama pada mutu, kedua pada harga ketiga pada bentuk sediaan, keempat pada kemasan, kelima pada merk, dan terakhir pada promosi. Meskipun pola pemilihan masyarakat sudah benar, tetapi mutu menurut mereka masih sebatas pada efektifitas obat saja tanpa mempertimbangkan stabilitas dan keamanannya. Maka disarankan untuk mengadakan penyuluhan kepada masyarakat tentang mutu obat.
Item Type: | Undergraduate thesis |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Divisions: | Faculty of Pharmacy > Department of Pharmacy |
Depositing User: | Masyhur 196042 |
Date Deposited: | 11 Apr 2014 11:49 |
Last Modified: | 11 Apr 2014 11:49 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/10566 |
Actions (login required)
View Item |