Studi Bioavailabilitas Relatif Acetaminophen Bentuk Sediaan Suspensi Terhadap Eliksir Dengan Pemberian Dosis Tunggal Pada Subjek Normal

., Sesylia (1996) Studi Bioavailabilitas Relatif Acetaminophen Bentuk Sediaan Suspensi Terhadap Eliksir Dengan Pemberian Dosis Tunggal Pada Subjek Normal. [Undergraduate thesis]

[thumbnail of F_460_Abstrak.pdf]
Preview
PDF
F_460_Abstrak.pdf

Download (58kB) | Preview
Official URL / DOI: http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/151382

Abstract

Telah dilakukan penelitian bioavai1abilitas relatif acetaminophen bentuk sediaan suspensi terhadap eliksir dengian pemberian dosis tunggal pada empat orang subjek pria normal. Setiap subjek mendapatkan dua kali perlakuan yaitu penberian suspensi dan eliksir Acetaminophen dengan rancangan randomized Cross oyer. Jarak perlakuan I dan II adalah 1 minggu.Analisis kadar Acetaminophen dalam serum dilakukandengan metode FPIA. Parameter-parameter didapatkan sebagai berikut : bioavailabi1itas yang t maks rata-rata suspensi acetaminophen adalah 0,63 ± O,25 jam, eliksir acetaminophen adalah O,44 ± 0,13 jam . Cp maks rata-rata untuk pemberian suspensi acetaminophen adalah 14,99 ± 3,88 µg/ml, pada penberian eliksir acetaminophen adalah 21,25 ± 4,74 µg/ml. AUC0-8 rata-rata untuk pemberian suspensi acetaminophen adalah 44,61 ± 7,42 µg/ml. AUC0-8 rata-rata pada pemberian eliksir acetaminophen adalah 45,88 ± 10,23 µg/ml jam. Harga bioavai1abilitas relatif (F relatif) suspensi terhadap eliksir acetaminophen adalah 100,29%. Dari hasil perhitungan statistik dengan analisis varian (ANAVA) ganda nenunjukkan bahwa tidak ada perbedaan yang bermakna dalan hal t maks, Cp maks dan AUC0-8 antara pemberian suspensi dan eliksir Acetaminophen

Item Type: Undergraduate thesis
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Faculty of Pharmacy > Department of Pharmacy
Depositing User: Lasi 193031
Date Deposited: 24 Apr 2014 06:44
Last Modified: 24 Apr 2014 06:44
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/11775

Actions (login required)

View Item View Item