Kosala, Wandira Nitya (1998) Pengaruh Pemberian Ekstrak Etanol Daun Pare (Momordica Charantia L.) Dibandingkan Dengan Pyrantel Pamoate Terhadap Cacing Ascaris Suun Secara In Vitro. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
F_Abstrak_676.pdf Download (51kB) | Preview |
Abstract
Telah diketahui ± 105 tumbuhan pernah dan atau masih digunakan sebagai sumber obat cacing tradisional, diantaranya daun pare (Momordica charantia L. ). Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan bahwa ekstrak etanol daun pare dapat digunakan sebagai anthelmintika dan diamati daya anthelmintikanya terhadap cacing Ascaris suum dengan pembanding Pyrantel Pamoate. Isolasi tumbuhan dengan metode perkolasi dengan menggunakan pelarut etanol 80%. Uji anthelmintika terhadap fraksi aktif in vitro dilakukan secara rendaman. Digunakan cacing Ascaris suum sebagai parasit yang di peroleh dari usus babi. Dari uji daya anthelmintika in vitro suspensi ekstrak daun pare di peroleh dosis sebagai berikut 20%; 40%; 60%; 80% dan 100%. Sedangkan dari uji daya anthelmintika in vitro suspensi Pyrantel Pamoate diperoleh dosis sebagai berikut 0,01 %; 0,09%; 0, 17%; 0,25% dan 0,33%. Potensi relatif suspensi ekstrak daun pare terhadap Pyrantel Pamoate adalah 0,21 %.
Item Type: | Undergraduate thesis |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Divisions: | Faculty of Pharmacy > Department of Pharmacy |
Depositing User: | Lasi 193031 |
Date Deposited: | 28 Apr 2014 08:06 |
Last Modified: | 30 Apr 2014 04:47 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/12180 |
Actions (login required)
View Item |