Soelistiowati, Dyah Ayu (2003) Uji Aktivitas Peredaman Radikal Bebas terhadap 1,1-Dephenyl-2-Picryl Hydrazyl (DPPH) dari Ekstrak Metanol Daun Bayam (Amaranthus spinosus L.) yang Diperoleh dari Daerah Surabaya Timur dan Tumpang-Mal. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
F_1449_Abstrak.pdf Download (55kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk meneliti manfaat kandungan bahan-bahan alam dengan aktivitas antioksidan. Berdasarkan penelitian tersebut telah ditemukan beberapa antioksidan alami, antara lain vitamin A, E, betakaroten dan juga beberapa senyawa flavonoid. Bayam merupakan sayuran khas daerah tropis, yang mudah ditemukan di Indonesia. Pada umumya masyarakat mengkomsumsi daunnya untuk masak sebagai sayur bayam. Daunnya banyak mengandung flavonoid sebagai aotioksidan alami yang dapat meredam radikal bebas. Di Indonesia banyak dijumpai jenis-jenis bayam, antara lain Amaranthus tricolor, Amaranthus dubius, Amaranthus spinosus, dan Amaranthus caudatus. Berdasarkan permasalahan tersebut telah dilakukan pengukuran daya meredam radikal bebas terhadap DPPH (1,1 - Dipheny/-2-Picry/ Hidrazyl) dari ekstrak metanol sampel daun bayam yang diambil dari 2 tempat tumbuh yang berbeda yaitu Surabaya Timor dan Tumpang-Malang. Daun bayam yang telah dirajang halos diekstraksi dengan cara direndam dalam pelarut metanol 2x berturut-turut selama 2 jam, selanjutnya kedua filtrat digabungkan, digunakan uji kualitatif dan kuantitatii. HasH uji kualitatif menunjnkkan adanya aktivitas peredaman radikal bebas pada ekstrak metanol sampel daun bayam dari daerah Sorabaya Timor dan Malang yang ditunjokkan dengan memodarnya warna ongo dari tarutao DPPH menjadi larutan yang berwarna lebih pucat. Hasil uji aktivitas peredaman radikal bebas terhadap DPPH dilakukan dengan spektrofotometri pada l. 516 nm, dan ditetapkan harga EC50- nya. Hasil pengukuran memberikan harga EC50 sebagai berikut: Ekstrak metanol sampel daun bayam dari daerah Surabaya Timur dan Tumpang-Malang masing-masing setara dengan 12,50 mglml bahan uji basah atau 8,068 mg/ml bahan uji kering dan 20,08 mglml bahan uji basah atau 3,294 mg/ml bahan uji kering. Terdapat perbedaan bermakna harga ECso, antara ekstrak metanol sampel daun bayam dari daerah Surabaya Timur dan daerah Tumpang-Malang.
| Item Type: | Undergraduate thesis |
|---|---|
| Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
| Divisions: | Faculty of Pharmacy > Department of Pharmacy |
| Depositing User: | Karyono |
| Date Deposited: | 29 Apr 2014 04:06 |
| Last Modified: | 29 Apr 2014 04:06 |
| URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/12281 |
Actions (login required)
 |
View Item |
