Christhie, Eveline (2008) Efektivitas Antiepilepsi Ekstrak Diklorometana Herba Meniran (Phyllanthus niruri L.) pada Mencit Putih Menggunakan Alat Maximum Electroshock Seizure. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
F_2456_Abstrak.pdf Download (32kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efektivitas ekstrak diklorometana herba meniran (Phyllanthus niruri L.) sebagai antiepilepsi pada mencit putih yang diinduksi dengan alat maximum electroshock seizure (MES). Enam puluh hewan coba mencit yang dibagi dalam 1 kelompok kontrol, 1 pembanding dan 4 kelompok uji. Masing-masing kelompok terdiri dari 10 ekor mencit. Kelompok kontrol diberi suspensi CMC Na 0,5%, kelompok pembanding diberi larutan Fenitoin Na 13 mg/kg BB dan masing-masing kelompok uji diberi ekstrak uji dengan dosis 50; 117; 195; dan 351 mg/kg BB. Semua perlakuan diberi per oral dengan volume 12,5 mL/kg BB dengan waktu pendiaman selama 40 menit. Parameter uji yang diamati yaitu waktu kejang mencit. Berdasarkan analisa data secara statistik, disimpulkan bahwa ekstrak diklorometana herba meniran memiliki efektivitas antiepilepsi dengan dosis efektif sebesar 351 mg/kg BB dengan efektivitas yang sebanding dengan fenitoin Na 13 mg/kg BB. Kata Kunci : meniran, antiepilepsi, maximum electroshock seizure.
Item Type: | Undergraduate thesis |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Meniran, antiepilepsi, maximum electroshock seizure |
Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Divisions: | Faculty of Pharmacy > Department of Pharmacy |
Depositing User: | Lasi 193031 |
Date Deposited: | 07 May 2014 07:03 |
Last Modified: | 07 May 2014 07:03 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/13387 |
Actions (login required)
View Item |