Chamora, Kartikasari (2006) Analisis Faktor-faktor Yang mempengaruhi Terjadinya Peralatan Laba Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Jakarta. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
AK_2016_Abstrak.pdf Download (72kB) | Preview |
Abstract
Praktik income smoothing (perataan laba) adalah suatu fenomena yang umum dan terjadi di banyak negara. Perataan laba dapat didefinisikan sebagai sebagai suatu usaha untuk mengurangi fluktuasi earnings yang abnormal hingga mencapai tren atau level tertentu yang diinginkan, dalam batasan yang diijinkan oleh prinsip akuntansi dan manajemen. Praktik perataan laba ini bisa timbul karena adanya disfimctional behaviour yang timbul dari konflik antara berbagai pihak yang berkepentingan terhadap laporan keuangan perusahaan. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis faktor-faktor yang dapat dikaitkan dengan tindakan perataan laba yang dilakukan oleh perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta. Faktor-faktor yang diuji dalam penelitian ini adalah ukuran perusahaan, return on total asset, sektoral, dan leverage keuangan perusahaan. Adapun perusahaan perata laba dan bukan perata laba dikelompokkan berdasarkan pengukuran dengan menggunakan indeks Eckel (1981). Tujuan perataan laba yang diamati dalam penelitian ini adalah net income atau laba bersih setelah pajak. Penelitian ini menggunakan sam pel I 81 perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta selama tahun 2000 sampai 2004. Pengujian terhadap sampel dilakukan secara univariate dan multivariate. Sebelurnnya, data-data yang diperoleh dari sampel tersebut diuji normalitasnya dengan menggunakan One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test. Pengujian univariate dilakukan dengan menggunakan Two Independent Sample T-Test, MannWhitney, dan Chi-Square. Sedangkan pengujian multivariate dilakukan dengan menggunakan regresi logistik. Hasil perhitungan indeks Eckel menunjukkan bahwa perataan laba temyata dilakukan oleh perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta. Pengujian univariate yang dilakukan menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan sistematik yang signifikan antara total aktiva, return on total asset, dan leverage keuangan perusahaan perata laba dan bukan perata laba, serta tidak terdapat hubungan antara sektoral dengan tindakan perataan laba. Hasil pengujian multivariate menunjukkan bahwa leverage keuangan mempengaruhi terjadinya praktik perataan laba. Jadi, berdasarkan pengujian-pengujian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa hanya leverage keuangan saja yang berpengaruh terhadap tetjadinya praktik perataan laba.
Item Type: | Undergraduate thesis |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting |
Divisions: | Faculty of Business and Economic > Department of Accounting |
Depositing User: | Sugiarto |
Date Deposited: | 12 May 2014 05:14 |
Last Modified: | 12 May 2014 05:14 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/13865 |
Actions (login required)
View Item |