Penilaian Etis Auditor terhadap Praktik Manajemen Laba pada Kantor Akuntan Publik di Surabaya

WIJAYA, INDRA (2011) Penilaian Etis Auditor terhadap Praktik Manajemen Laba pada Kantor Akuntan Publik di Surabaya. [Undergraduate thesis]

[thumbnail of AK_2853_Abstrak.pdf]
Preview
PDF
AK_2853_Abstrak.pdf

Download (16kB) | Preview
Official URL / DOI: http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/223498

Abstract

Manajemen laba merupakan tindakan manajemen untuk mempengaruhi pendapatan yang dilaporkan sehingga laporan yang disajikan memberikan informasi keuangan ekonomis yang tidak benar. Aktivitas auditor tidak terlepas dari fenomena manajemen laba. Dalam hal ini, auditor harus bisa memberikan penilaiannya sehubungan dengan praktik manajemen laba. Penilaian etis merupakan penilaian atas sesuatu yang baik atau buruk, yang harus ditentukan pada situasi tertentu berdasarkan pengalaman dan pembelajaran masing-masing individu. Dengan demikian, penilaian etis auditor dapat berbeda satu dengan yang lainnnya. Penelitian ini merupakan penelitian berhipotesis yang bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan penilaian etis auditor terhadap praktik manajemen laba serta mengetahui enam dimensi manajemen laba mana yang mempengaruhi penilaian etis auditor. Enam dimensi manajemen laba yang dimaksud yaitu metode manajemen laba, konsistensi terhadap Prinsip Akuntansi Berterima Umum (PABU), arah manajemen laba, materialitas laba, periode akibat, dan tujuan manajemen laba. Sumber data berupa data primer yang diperoleh dari pengisian kuesioner oleh 71 responden auditor yang sudah bekerja selama dua tahun atau lebih di kantor akuntan publik (KAP) Surabaya, yang dibagi menjadi dua yaitu auditor KAP lokal dan auditor KAP non-lokal. Hasil pengujian dengan alat uji Mann-Whitney Test menunjukkan bahwa terdapat perbedaan penilaian etis auditor terhadap praktik manajemen laba, hanya dimensi ketidakkonsistenan terhadap PABU, materialitas yang tidak material, dan periode akibat akhir kuartal yang tidak memiliki perbedaan penilaian etis auditor yang signifikan. Dari enam dimensi manajemen laba, empat dimensi mempengaruhi penilaian etis auditor KAP non-lokal, yaitu metode manajemen laba, konsistensi terhadap Prinsip Akuntansi Berterima Umum (PABU), materialitas laba dan periode akibat. Sedangkan lima dimensi mempengaruhi penilaian etis auditor KAP lokal, yaitu metode manajemen laba, konsistensi terhadap Prinsip Akuntansi Berterima Umum (PABU), arah manajemen laba, materialitas laba dan periode akibat. Sedangkan tujuan manajemen laba samasama tidak mempengaruhi penilaian etis auditor KAP lokal maupun KAP nonlokal

Item Type: Undergraduate thesis
Uncontrolled Keywords: Auditor, Praktik Manajemen Laba
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting
Divisions: Faculty of Business and Economic > Department of Accounting
Depositing User: Sugiarto
Date Deposited: 14 May 2014 07:31
Last Modified: 14 May 2014 07:31
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/14221

Actions (login required)

View Item View Item