Dharmawan, Jeni (2008) Penerapan Audit Operasional untuk Mengevaluasi Efektivitas, Efisiensi dan Keekonomisan Siklus Produksi PT. MIL di Krian. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
AK_2300_Abstrak.pdf Download (270kB) | Preview |
Abstract
Di era globalisasi ini, persaingan dalam industri manufaktur semakin ketat, kenaikan harga minyak dunia, banyaknya konflik, banjir, gempa bumi dan perubahan iklim dunia mengakibatkan melonjaknya harga komoditas pangan, seperti beras, jagung dan kedelai. Hal ini sangat mempengaruhi keberlangsungan industri manufaktur, terutama pada seklor industri makanan dan minuman. Perusahaan manufaktur yang tidak dapat bcrsaing akan mengalami kerugjan dan menutup usahanya. Setiap perusahaan harus memiliki keunggulan dengan melakukan perbaikan secara terus-menerus. Perusahaan dituntut untuk mencapai . efektifitas, efisiensi dan keekonomisan dalam setiap kegiatan operasionalnya sehingga perusahaan dapat menekan biaya operasional tanpa mengurangi kualitas produk. Agar tercapainya tujuan perusahaan maka diperlukan penerapan audil operasiona1 sebagai alat bantu manajemen untuk mencapai efektifitas, efisiensi dan keekonornisan (3 E's) kegiatan operasional dalam perusahaan. Salah satu alasan audit operasional sebaiknya dilakukan secara periodik oleh pihak independen agar dapat mendetcksi fraud dan resiko yang mungkin muncul. Berdasarkan pertimbangan diatas maka perlu dilakukan audit operasional pada PT. MIL sebagai salah satu perusahaan m.anufaktur yang bergcrak dalam bidang industri makanan. Adapun tahap-tabap yang akan dila.kukan oleh auditor dalam melakukan audit opcrasional terhadap aktivitas produksi antara lain, tahap planning (preliminary survey) untuk. memperoleh infonnasi awal tentang Jatar belakang perusahaan, prosedur dan kebijakan tentang aktivitas-aktivitas operasional, menilai pengenda1ian internal perusahaan sehingga dapat mengidentifikasi resiko yang mungkin muncul dan critical problem area yang dialami olch PT MIL, diantaranya area gudang,mesin packing (produk cacat), layout area produksi, penilaian kinerja karyawan. Lalu auditor akan melakukan peker:jaan lapangao dan informasi-informasi yang diperoleh melalui obscrvasi, wawancara, pembagian kuesioner, dan analisis dokumen akan didokumenlasikan di Working Paper. Semua temuan audit operasional akan diungkapk.an sesuai dengan kondisi atau permasalahan operasional yang terjadi, kriteria, pcnyebab, akibat dan rekomendasi yang digunakan sebagai dasar pertimbangan untuk melakukan perbaikan kinerja. Tahap akhir adalah membuat laporan audit agar Pemilik PT MIL dan pihak manajemen lebih mengerti permasahan yang ada dan agar segcra melakukan rekomcndasi dari auditor secepatnya. Adapun rekomendasi utama yang harus langsung dilakukan adalah mmcngoptimalkan peran pengawasan dari semua pihak terkait dan memberikan sanksi tegas bagi karyawan ang tidak disiplin. Selain itu ada rekomendasi lain agar mencapai kondisi 3E·s diantaranya menurunkan standar produk cacat dari 0,5% menjadi 0,36%. mengurangi jumlah operator packing, investasi date coding, katrol barang. alat pcmadam kebakaran, CCTV.
Item Type: | Undergraduate thesis |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Audit operasional, evaluasi |
Subjects: | H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting |
Divisions: | Faculty of Business and Economic > Department of Accounting |
Depositing User: | Lasi 193031 |
Date Deposited: | 22 May 2014 02:54 |
Last Modified: | 07 Jan 2016 07:31 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/14992 |
Actions (login required)
View Item |