., Shinta (1997) Penerapan Just In Time Dalam Mengoptimumkan Throughput Time Guna Mencapai Efesiensi Beban Produksi Pada PT. X Di Surabaya. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
AK_750_Abstrak.pdf Download (73kB) | Preview |
Abstract
Dengan adanya penurunan tarif bea masuk serta berbagai macam deregulasi membawa dampak yang besar bagi badan usaha di Indonesia karena produk-produk dari negara lain makin banyak yang masuk ke Indonesia di mana produk-produk tersebut memiliki harga yang relatif murah tetapi dengan kualitas yang sama bahkan lebih baik dari produk buatan dalam negeri. Berdasarkan hal tersebut, maka badan usaha di Indonesia diharapkan semakin produktif serta dapat meningkatkan daya saingnya agar tetap dapat survive dalam menghadapi persaingan dari berbagai macam produk luar negeri. Untuk dapat meningkatkan daya saing terse but, badan usaha perlu meningkatkan efisiensi dan efektivitas baik dalam beban maupun produktivitas. Dengan semakin meningkatnya beban bahan baku dan beban tenaga kerja . yang ada maka manajemen harus mencari alternatif lain agar dapat menekan beban produksinya, salah satunya dengan mengendalikan proses produksi yang berjalan supaya waktu yang digunakan tersebut menjadi optimum dan beban yang terjadi dapat lebih efisien. Dengan melakukan pengendalian terhadap waktu produksi maka badan usaha dapat memenuhi permintaan konsumen dengan kuantitas dan kualitas yang baik dan tepat waktu. Salah satu pendekatan yang dipakai adalah JIT Production. Sistem yang digunakan PT "X" pada saat ini belum menggunakan waktu produksi secara optimum. Hal ini dapat dilihat dengan masih adanya non value added time dalam throughput time-nya. Throughput time di sini adalah waktu yang dibutuhkan dalam proses produksi secara keseluruhan. Adanya non value added time yang banyak akan mengakibatkan throughput time yang digunakan badan usaha tidak optimum. Hal ini mengakibatkan timbulnya beban produksi yang tidak efisien. Untuk mengatasi adanya ketidakefisienan dalam segi beban dan waktu produksi pada PT "X", maka manajemen produksi dapat menggunakan pendekatan Just In Time Production karena pendekatan ini bertujuan untuk mengeliminasi pemborosan waktu yang berupa non value added time yaitu waiting time, move time, inspection time. Dengan semakin singkatnya waktu produksi maka beban yang dikeluarkan juga semakin kecil sehingga terjadi peningkatan Manufacturing Efficiency Ratio (MER) yang menandakan kegiatan dari badan usaha tersebut semakin efektif dan efisien.
Item Type: | Undergraduate thesis |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting |
Divisions: | Faculty of Business and Economic > Department of Accounting |
Depositing User: | Eko Setiawan 194014 |
Date Deposited: | 03 Jun 2014 06:29 |
Last Modified: | 08 Jul 2014 03:45 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/15707 |
Actions (login required)
View Item |