Widyawati, Monica (1999) Penerapan Segmented Reporting dalam Responsibility Accounting terhadap Segmen Produk untuk Mengukur Kinerja Divisi Properti PT. X di Malang. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
AK_1394_Abstrak.pdf Download (83kB) | Preview |
Abstract
Beberapa badan usaha membagi organisasi bisnisnya menjadi unit-unit yang lebih kecil dalam rangka mencapai tujuan badan usaha, dimana manajer puncak mendelegasikan wewenangnya pada unit-unit dibawahnya menjadi suatu responsibility center tertentu. Tipe dari responsibility center tersebut menentukan batas wewenang yang diberikan dan ukuran kinerja yang digunakan yang disebut sebagai responsibility accounting. Manajer dari suatu responsibility center harus mempertanggung jawabkan wewenang yang diberikan kepadanya. Oleh karena itu, semua aktivitas dari masing-masing unit atau segmen tersebut akan dilaporkan sebagai pertanggungjawaban kepada manajer puncak setiap satu periode akuntansi dalam bentuk laporan kinerja atau performance report. Laporan kinerja yang diterima oleh manajer puncak tersebut akan menjadi dasar informasi atau umpan balik bagi manajer untuk melakukan pengendalian dan evaluasi sehingga manajer dapat melakukan perencanaan serta pengambilan keputusan untuk masa yang akan datang. Untuk dapat melaksanakan pengendalian dan evaluasi kinerja manajer responsibility center dengan baik, manajer memerlukan informasi yang mendukung. Dalam hal ini, peran sistem akuntansi manajemen yang berkaitan dengan penyajian laporan kinerja yang konsisten untuk menilai pertanggung jawaban atau kinerja masing-masing segmen sangat penting. Laporan yang dapat memberikan informasi tentang kinerja masing-masing segmen tersebut adalah segmented reporting yang didasarkan pada responsibility accounting. Dengan adanya laporan tersebut maka kinerja masing-masing segmen dapat dinilai secara tepat. Laporan keuangan badan usaha yang sifatnya global dan belum memisahkan antara biaya yang dapat dikendalikan dan biaya yang tidak dapat dikendalikan dari masing-masing segmen, menyebabkan manajer mengalami hambatan untuk mengevaluasi kondisi serta kinerja manajer divisi pada setiap segmen yang ada dalam divisi tersebut yang menjadi tanggung jawabnya. Untuk itu manajer puncak perlu mempertimbangkan kembali penerapan segmented reporting dalam menyusun laporan pertanggung jawaban sehingga dapat diketahui sejauh mana pertanggungjawaban manajer divisi pada setiap segmen yang ada.
| Item Type: | Undergraduate thesis |
|---|---|
| Subjects: | H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting |
| Divisions: | Faculty of Business and Economic > Department of Accounting |
| Depositing User: | Lasi 193031 |
| Date Deposited: | 13 Jun 2014 02:41 |
| Last Modified: | 13 Jun 2014 02:41 |
| URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/16458 |
Actions (login required)
 |
View Item |
