., Felicia (1999) Penerapan Akuntansi Tingkat Harga Umum pada Laporan Keuangan Konvensional Sebagai Laporan Keuangan Tambahan dalam Proses Analisa dan Pengembalian Putusan pada PT. Y di Surabaya. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
AK_1398_Abstrak.pdf Download (91kB) | Preview |
Abstract
Inflasi selalu terjadi di setiap negara baik negara sedang berkembang maupun negara industri. Demikian pula halnya dengan perekonomian Indonesia akhir-akhir ini disebabkan oleh meningkatnya angka inflasi beberapa tahun belakangan ini dan cenderung semakin tinggi selama tahun 1997 dan 1998. Hal ini tentu saja berpengaruh terhadap nilai-nilai yang ada dalam laporan keuangan. Badan usaha seharusnya menyediakan informasi tentang keadaan tersebut agar informasi ini dapat digunakan para pemakai laporan keuangan sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan putusan. PT "Y" di Surabaya adalah badan usaha yang bergerak di bidang industri manufaktur yang memproduksi pulp dan kertas. Selama ini laporan keuangan yang dibuat oleh badan usaha berdasarkan konsep historical cost, dimana semua transaksi dicatat sebesar harga perolehannya. Pada saat inflasi yang cukup tinggi, kesulitan timbul karena laporan keuangan konvensional mempunyai kelemahan yaitu tidak mencerminkan nilai yang sebenarnya saat ini. Nilai uang yang tidak stabil menyebabkan informasi yang dihasilkan tidak sesuai dengan kenyataan (tidak riil). Untuk mengatasi masalah yang ditimbulkan oleh inflasi terhadap laporan keuangan maka diterapkan Akuntansi Tingkat Harga Umum yaitu salah satu metode yang memperhitungkan perubahan tingkat harga umum. Pembahasan penerapan Akuntansi Tingkat Harga Umum ini dimulai dengan penentuan indeks harga yang akan dipakai untuk menyesuaikan laporan keuangan sesuai dengan tingkat harga umum pada saat pelaporan, klasifikasi akun moneter dan akun non moneter dalam neraca, menyesuaikan akun non moneter dengan konversi indeks harga, menghitung dan menyajikan laba/rugi yang timbul karena memiliki akun moneter, pengaruh penerapan Akuntansi Tingkat Harga Umum terhadap analisis rasio, pembahasan menyeluruh penerapan Akuntansi Tingkat Harga Umum dan terakhir implikasi dari penerapan Akuntansi Tingkat Harga Umum ini pada badan usaha sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan putusan pemakai laporan keuangan badan usaha. Selama ini PT "Y" belum pemah menerapkan akuntansi inflasi. Setelah penerapan Akuntansi Tingkat Harga Umum yang menggunakan sistem indeks harga umum yang berlaku pada saat pelaporan didapati perhitungan nilai-nilai yang ada dalam laporan keuangan mengalami perubahan yang cukup signifikan. Akhir kata dengan diterapkannya Akuntansi Tingkat Harga Umum pada masa inflasi maka para pemakai laporan keuangan dapat memperoleh informasi tambahan tentang kondisi yang sebenamya saat ini. Karena laporan keuangan konvensional mempunyai banyak kelemahan maka diperlukan suatu laporan pelengkap untuk dijadikan dasar pengambilan putusan.
| Item Type: | Undergraduate thesis |
|---|---|
| Subjects: | H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting |
| Divisions: | Faculty of Business and Economic > Department of Accounting |
| Depositing User: | Lasi 193031 |
| Date Deposited: | 13 Jun 2014 03:08 |
| Last Modified: | 13 Jun 2014 03:08 |
| URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/16479 |
Actions (login required)
 |
View Item |
