Pelaksanaan Audit Siklus Perolehan Dan Pembayaran Aktiva Tetap Dalam Rangka Penyajian Kewajaran Laporan Keuangan Pada PT Phamargha Indojatim Di Surabaya

Meilany, Nany (1996) Pelaksanaan Audit Siklus Perolehan Dan Pembayaran Aktiva Tetap Dalam Rangka Penyajian Kewajaran Laporan Keuangan Pada PT Phamargha Indojatim Di Surabaya. [Undergraduate thesis]

[thumbnail of AK_578_Abstrak.pdf]
Preview
PDF
AK_578_Abstrak.pdf

Download (136kB) | Preview
Official URL / DOI: http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/154298

Abstract

Pada tahun 70-an perkembangan industri air minum dalam kemasan di Indonesia lambat. Tetapi pada tahun 80-an tingkat konsumsi air minum dalam kemasan di Indouesia meningkat cukup tinggi. Saat ini di pasar dalam negeri tercatat sekitar 70-80 badan usaha yang bergerak di bidang industri air minum dalam kemasan. Oleh sebab itu persaingan dalam bidang usaha ini dalam merebut pangsa pasar yang ada cukup tinggi. Untuk menghadapi resiko persaingan inilah badan usaha berusaha meningkatkan efisiensi dengan cara membenahi pelaksaan manajemen dan memperluas pabrik dengan cara meningkatkan kapasitas produksi dan menambah armada distribusi. Dengan usaha yang dilakukan itu maka akan menambah aktiva tetap badan usaha. Aktiva tetap selain berfungsi sebagai aktiva untuk opelasi juga menyangkut sejumlah dana yang relatif besar dan terikat untuk jangka waktu yang lama. Oleh karena itu, maka setiap badan usaha mempunyai kebijakan-kebijakan yang menyangkut pengadaan aktiva tetap Pengadaan aktiva tetap menimbulkan beberapa masalah sehubungan dengan cara perolehan, pencatatan dan pelaporan aktiva tetap yang memadai sebagai informasi yang akan digunakan oleh manajemen untuk mengambil putusan-putusan manajerial dan putusan-putusan yang berkaitan dengan sistem, prosedur dan perlakuan akuntansi. Terjadinya kesalahan dalam mencatat, menilai dan mengklasifikasikan aktiva tetap akan mempengaruhi penyajian pelaporan aktiva tetap dalam laporan keuangan menjadi tidak wajar. Kesalahan ini terkadi untuk akun-akun aktiva tetap dengan jumlah yang sangat material karena dana yang tertanam berjumlah relatif besar. Pada badan usaha ini telah terjadi beberapa kesalahan dalam perlakuan akuntansi untuk perolehan dan pembayaran aktiva tetap. Demikian pula dengan pengendalian internal untuk siklus transaksi perolehan dan pembayaran aktiva tetap tersebut. Untuk pengendalian internal masih terdapat beberapa kelemahan yaug harus segera diatasi. Denqan melihat beberapa kesalahan dan kelemahan yang terjadi maka tujuan dari penulisan skripsi ini untuk mengetahui bagaimana jika diterapkan audit siklus perolehan dan pembayaran aktiva tetap dalam suatu badan usaha. Selain itu untuk mengetahui gambaran pengendalian internal pengadaan aktiva tersebut, kemudian dipelajari lebih jauh disestai dengan teori-teori yang ada. Untuk memenuhi tujuan-tujuan tersebut maka dilakukan beberapa survey untuk memperoleh data dan informasi serta melakukan analisis dan pembahasan. Survey-survey yang telah dilakukan antara lain: survey pendahuluan untuk mempelajari permasalahan, survey lapangan dengan cara peninjauan langsung dan wawancara, survey kepustakaan untuk mengumpulkan teori-teori yang akan digunakan untuk analisis dan pembahasan. Badan usaha yang menjadi obyek untuk penulisan skripsi ini adalah badan usaln yang bergerak dalam bidang industri air minum dalam kemasan yaqg berkedudukan di Surabaya. Badan usaha ini merupakan perusahaan anak dari perusahaan sejenis yaitu PT Ades Alfindo Putra Setia yang berkedudukan di Jakarta. Sebelum menerapkan pelaksaan audit siklus perolehan dan pembayaran aktiva tetap, terlebih dahulu harus memahami tujuan dari pelaksanaan audit siklus ini. Tujuan pelaksanaan audit siklus perolehan dan pembayaran aktiva tetap ini antara lain: untuk menentukan apakah aktiva yang diperoleh telah dikapitalisasi dengan pantas, apakah biaya telah dicatat dengan benar dan pantas dan apakah saldo-saldo telah dihitung secara akurat. Selain memahami tujuan audit siklus juga harus melakukan pemaharuan struktur pengendalian internal badan usaha untuk siklus transaksi perolehan dan pernbayaran aktiva tetap, dengan melihat tujuan dan fungsi-fungsi yang ada dalam transaksi tersebut. Dari hasil pengamatan dan wawancara yang dilakukan pada badan usaha, diperoleh beberapa temuan yaitu ada beberapa dokumen untuk pengadaan aktiva tetap masih kurang memadai tetapi juga ada yang tersedia lebih. Selain itu juga ada perlakuan akuntansi yang kurang tepat untuk pelolehan aktiva tetap dan pengeluaran yarg terjadi untuk perolehan aktiva tetap tersebut. Sedangkan pengendalian internal antar bagian dalam badan usaha juga masih banyak kelemahannya. Hal ini masih terkait dengan penyediaan fotmulir transaksi yang kurang memadai. Dari berbagai temuan tersebut, dapat disimpulkan bahwa, badan usaha ini pelu melakukan pembenahan untuk sistem dan prosedur akuntansi untuk siklus transaksi perolehan dan pembayaran aktiva tetap. Karena beberapa kelemahan yang terjadi akan menimbulkan terjadinya penyelewengan pada salah satu atau beberapa bagian dalam badan usaha. Selain itu badan usaha juga perlu meninjau kembali perlakuan akuntansi untuk perolehan aktiva tetap dan pengeluaran yang terjadi. Karena ada beberapa perlakuan akuntansi yang tidak sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum akan berdampak pada kewajaran laporan keuangan.

Item Type: Undergraduate thesis
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting
Divisions: Faculty of Business and Economic > Department of Accounting
Depositing User: Masyhur 196042
Date Deposited: 17 Jun 2014 06:45
Last Modified: 16 Jul 2014 05:22
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/16897

Actions (login required)

View Item View Item