Analisis Penerapan Sistem Material Requirements Planning Terhadap Biaya Produksi PT. KSI Di Bondowoso

Subagio, Adi (1994) Analisis Penerapan Sistem Material Requirements Planning Terhadap Biaya Produksi PT. KSI Di Bondowoso. [Undergraduate thesis]

[thumbnail of AK_345_Abstrak.pdf] PDF
AK_345_Abstrak.pdf

Download (341B)
Official URL / DOI: http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/154300

Abstract

ABSTRAK SKRIPSI Kebijaksanaan pemerintah yang mendorong penanaman modal didunia usaha menyebabkan muncul banyak badan usaha baru yang bergerak disektor industri dan manufaktur. Dengan munculnya kompetitor baru berarti persaingan dibidang industri badan usaha tersebut semakin ketat ditambah lagi dengan kompetitor dari negara lain yang juga semakin banyak. Belum lagi adanya perjanjian seperti GATT dan adanya standard industri seperti ISO 9002. Hal­ hal tersebut memaksa badan usaha untuk menghasilkan produk yang memenuhi standard industri dengan harga jual yang dapat bersaing dengan produk kompetitor, jika badan usaha tersebut ingin tetap bertahan dan berkembang. Dengan kata lain badan usaha harus berusaha untuk memimimumkan biaya produksi dengan menggunakan semua sumber daya yang dimiliki secara optimal dan menyusun rencana produksi yang memanfaatkan kapasitas mesin dan tenaga kerja yang dimiliki secara efektif dan efisien. Untuki tu badan usaha perlu mencari suatu metode atau sistem yang dapat memenuhi kebutuhan diatas. Skripsi mengenai analisis penerapan sistem material requirements planning terhadap biaya produksi PT "KSI" di Bondowoso, bermaksud untuk membuktikan apakah penerapan sistem material requirements planning pada penyusunan rencana kebutuhan bahan dan kapasitas mesin dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas kegiatan· produksi. Pembuktian dilakukan dengan cara membandingkan biaya produksi perunit produk wagon pada perencanaan produksi yang dibuat oleh PT "KSI" dengan biaya produksi pada perencanaan yang dibuat dengan menggunakan sistem material requirements planning. Karena keterbatasan waktu dan proses produksi produk-produk yang dihasilkan oleh PT "KSI" relatif sama maka produk PT "KSI" yang menjadi obyek penelitian dibatasi hanya pada produk wagon. Dari basil pembahasan dan analisis skripsi ini dapat diketahui bahwa PT "KSI" sebagai badan usaha manufactur yang memproduksi produk berdasarkan pesanan, selama ini dalam proses produksinya tidak menetapkan waktu standart penggunaan mesin dan dari perhitungan workload(beban kerja) dari setiap mesin yang digunakan dalam proses produksi diketahui bahwa idle time(waktu mengganggur) dari setiap mesin sangat besar. Dua hal tersebut akan menyebabkan pemanfaatan mesin tidak dapat dilakukan secara optimal karena tidak dapat disusun suatu proses produksi yang tersinkronisasi dan besarnya idle time berarti banyak waktu kerja yang terbuang, terjadi inefisiensi pada proses produksi dan produktivitas yang rendah pada aktivitas produksi sehingga biaya produksi menjadi lebih besar daripada j ika proses produksi dilakukan secara efisien dan produktif, karena untuk memproduksi produk wagon dalam jumlah yang sama diperlukan waktu produksi yang lebih lama yang berarti menambah biaya tenaga kerja langsung. Atau jika proses produksi dilakukan dengan lebih efisien dan produktif dengan waktu kerja yanag sama dapat diproduksi lebih banyak produk wagon sehingga biaya produksi perunit wagon akan menjadi lebih rendah. Ketidak efisienan dan rendahnya produktivitas dalam proses produksi dapat diatasi dengan menerapkan sistem material requirements planning pada perencanaan kebutuhan bahan dan produksi. Dan mengingat sebenarnya pembeli memesan lebih dari satu kontainer dalam seminggu, PT "KSI" sebaiknya merubah rencana produksi produk wagon dari seratus unit sehari menjadi seratus limapuluh unit sehari dengan menggunakan sistem material requirements planning, karena biaya produksi perunit mengalami penurunan sebesar Rp 2.727,32. dan dengan diproduksi seratus lima puluh unit berarti dalam dua minggu penjualan dapat ditingkatkan satu kontainer (650 unit). Penurunan biaya produksi dan meningkatnya jumlah produk wagon yang dijual akan meningkatkan laba yang diperoleh oleh PT "KSI". Keberhasilan penerapan sistem material requirement planning dipengaruhi oleh keakuratan dan kelengkapan data-data yang diperlukan untuk menyusun rencana kebutu­ han bahan dan rencana produksi oleh karena itu bagian akuntansi PT "KSI" perlu lebih terlibat dalam proses produksi untuk menyediakan data-data dan laporan akun­ tansi mingguan yang lebih lengkap dan spesifik yang diperlukan untuk penyusunan rencana kebutuhan bahan dan rencana produksi ·sehingga dari minggu keminggu dapat disusun sistem material requirements planning yang terus diperbaiki hingga ,pada akhirnya dapat disusun suatu sistem yang memberikan basil paling optimal.

Item Type: Undergraduate thesis
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting
Divisions: Faculty of Business and Economic > Department of Accounting
Depositing User: Suwardi 193009
Date Deposited: 17 Jun 2014 08:14
Last Modified: 17 Jun 2014 08:14
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/16967

Actions (login required)

View Item View Item