DARMAWAN, YOSSY (2013) Hubungan Antara Pengalaman Menonton Video Porno Dengan Niat Melakukan Penetrasi Seksual Pada Remaja Laki-laki : Aplikasi Theory Planned Of Behavior. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
S_313_Abstrak.pdf Download (221kB) | Preview |
Abstract
Saat ini, perilaku seks di kalangan remaja kian meningkat, bahkan sudah sangat mengkawatirkan. Perilaku seks ini dapat dipengaruhi banyak hal, salah satunya pengalaman menonton media pornografi, video porno contohnya. Pada beberapa penelitian menyebutkan pengaruh dari media pornografi sangat kuat sebagai pemicu perilaku seks. Peneliti bertujuan meneliti hubungan antara pengalaman menonton video porno dengan intention (niat) melakukan penetrasi seksual pada remaja laki-laki di Surabaya, dengan menggunakan Theory of Planned Behavior (Ajzen, 1991). Ada 9 hipotesis yang menguji hubungan antar variabel. Variabel-variabel dalam penelitian ini adalah pengalaman menonton video porno, sikap, norma subjektif, perceived behavior control (PBC), dan intentions (niat) melakukan penetrasi seksual. Pembagian angket dilakukan pada 370 siswa laki-laki dengan rentang usia 11-17 tahun dari 3 SMP yang terpilih berdasarkan pertimbangan ahli. Keseluruhan hipotesis diuji dengan menggunakan teknik korelasi nonparametrik Spearman. Hasil uji hipotesis menunjukan 1) Ada hubungan yang positif dan signifikan antara sikap dengan norma subjektif terhadap penetrasi seksual (r=0,326; p=0,000). 2) Ada hubungan yang positif dan signifikan antara sikap dengan PBC penetrasi seksual (r=0,570; p=0,000). 3) Ada hubungan yang positif dan signifikan antara norma subjektif dengan PBC penetrasi seksual (r=0,446; p=0,000). 4) Ada hubungan yang positif dan signifikan antara sikap dengan intentions (niat) melakukan penetrasi seksual (r=0,491; p=0,000). 5) Ada hubungan yang positif dan signifikan antara norma subjektif dengan intentions (niat) melakukan penetrasi seksual (r=0,462; p=0,000). 6) Ada hubungan yang positif dan signifikan antara PBC dengan intentions (niat) melakukan penetrasi seksual (r=0,656; p=0,000). 7) Ada hubungan yang negatif dan signifikan antara sikap dengan pengalaman menonton video porno (r= -0,189; p=0,000). 8) Ada hubungan yang negatif dan signifikan antara norma subjektif dengan pengalaman menonton video porno (r= -0,213; p=0,000). 9) Ada hubungan yang negatif dan signifikan antara PBC dengan pengalaman menonton video porno (r= -0,178; p=0,000). 1) Saran untuk sekolah adalah mengadakan seminar tentang bahaya atau resiko perilaku seks bebas dan kebiasaan menonton media pornografi. Memasukan pembahasan tentang isu seksualitas pada kurikulum, seperti pengetahuan untuk kesehatan seksual dan reproduksi. 2) Saran untuk Remaja agar lebih selektif lagi dalam memilih media informasi yang dikonsumsi.
Item Type: | Undergraduate thesis |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | perilaku seks, video porno, Theory of Planned Behavior |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Divisions: | Faculty of Psychology > Department of Psychology |
Depositing User: | Moch. Ali Syamsudin 197011 |
Date Deposited: | 23 Jun 2014 06:18 |
Last Modified: | 23 Jun 2014 06:18 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/17894 |
Actions (login required)
View Item |