Dampak Penerapan Analisis Biaya Kualitas sebagai Salah Satu Faktor Penunjang dalam Meminimalkan Barang Cacat pada PT. X di Surabaya

Poernomo, Rebekah Marcella (2010) Dampak Penerapan Analisis Biaya Kualitas sebagai Salah Satu Faktor Penunjang dalam Meminimalkan Barang Cacat pada PT. X di Surabaya. [Undergraduate thesis]

[thumbnail of AK_2800_Abstrak.pdf]
Preview
PDF
AK_2800_Abstrak.pdf

Download (45kB) | Preview
Official URL / DOI: http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/154974

Abstract

Saat ini persaingan pada semua bidang usaha berlangsung sangat ketat sehingga tiap perusahaan harus memiliki keunggulan dari produk yang dihasilkan. Salah satu faktor yang berperan penting dalam memenangkan persaingan yang kian ketat adalah dengan memberikan kualitas produk. Persaingan tersebut menuntut manajemen perusahaan untuk dapat menemukan cara supaya dapat memenuhi harapan konsumen akan kualitas produk dengan harga yang bersaing namun juga tidak menurunkan level laba yang akan diterima perusahaan. Hal ini dapat diwujudkan dengan adanya perkembangan teknologi yang semakin pesat, serta dengan meningkatkan efisiensi dan efektivitas perusahaan. Jika kita mampu menghasilkan produk-produk yang berkualitas dengan harga yang bersaing, maka akan tercipta loyalitas dari konsumen. Yang menjadi salah satu faktor dibalik keefisienan dan keefektivan untuk mencapai kualitas adalah dengan meminimumkan jumlah produk cacat. Suatu produk dikatakan cacat apabila tidak memenuhi standar kualitas yang diinginkan oleh konsumen. Sehingga, dari adanya produk cacat dapat menyebabkan timbulnya biaya yang lebih besar yang harus dikeluarkan perusahaan untuk melakukan pengerjaan ulang (rework) atas produk cacat tersebut. Meski hasil dari proses pengerjaan ulang dapat digunakan sebagai bahan baku kembali, namun tetap saja biaya yang dikeluarkan perusahaan menjadi kurang efisien. Kurang efisiennya biaya menyebabkan harga jual produk juga semakin meningkat sehingga tidak bisa menciptakan harga yang bersaing. PT ”X” merupakan perusahaan yang memproduksi kantong plastik. Wilayah pemasaran produk tersebar di Pulau Jawa, Pulau Bali, Samarinda, hingga Singapura. Selama ini, manajemen PT ”X” belum memiliki informasi mengenai biaya kualitas karena seluruh biaya yang terjadi dalam proses produksi dimasukkan ke dalam laporan biaya produksi. Hal ini mengakibatkan terbatasnya informasi yang tersedia bagi manajemen untuk mengevaluasi seluruh ativitas yang terjadi terkait dengan peningkatan kualitas produk yang dihasilkan. Selain itu, manajemen juga dapat memperoleh informasi mengenai biaya yang dapat diminimumkan bahkan dihilangkan dari aktivitas yang telah dilakukan perusahaan selama ini. Oleh karena itu, informasi biaya kualitas memiliki peranan penting bagi manajemen sebagai alat pengambilan keputusan dan alat evaluasi kinerja perusahaan secara umum hingga pada akhirnya mampu meminimumkan produk cacat perusahaan di masa yang akan datang.

Item Type: Undergraduate thesis
Uncontrolled Keywords: Analisis Biaya Kualitas, Barang Cacat
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting
Divisions: Faculty of Business and Economic > Department of Accounting
Depositing User: Lasi 193031
Date Deposited: 25 Jun 2014 03:30
Last Modified: 25 Jun 2014 03:30
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/18353

Actions (login required)

View Item View Item