Ekalaja, Sue Ann (1999) Sistem Pengendalian Kualitas Produksi di PT. Jawa Timur Autoparts Industry. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
TM_958_Abstrak.pdf Download (76kB) | Preview |
Abstract
Dewasa ini banyak sekali terdapat perusahaan sehingga persaingan di antara perusahaan semakin ketat. Supaya dapat bertahan maka perusahaan dituntut untuk membuat produk yang berkualitas baik dengan harga yang terjangkau. Menyadari akan pentingnya kualitas dari produk yang dihasilkan dalam proses produksi, maka PT. Jawatimur Autoparts Industry memerlukan kegiatan pengendalian kualitas yang baik sehingga perusahaan ini bisa mendapatkan gambaran mengenai kualitas dari produk yang dihasilkan dan melakukan analisa untuk mengetahui fakor-fakor penyebab cacat produksi PT. Jawatimur Autoparts Industry adalah sebuah perusahaan yang memproduksi sparepart mobil. Produk yang dihasilkan ada 4l jenis. Tapi saat ini JT 13 merupakan produk yang angka penjualannya tertinggi, maka dilakukan penelitian terhadap produk JT 13 ini. Langkah awal yang dilakukan adalah pengamatan langsung pada proses assembling, dari situ diketahui jenis-jenis cacat yang terjadi dan jumlahnya. Metode yang digunakan untuk menyelesaikan permasalahan yang ada dengan menggunakan peta kontrol p dan u untuk jenis cacat atribut. Dari hasil analisis terhadap peta kontrol p dan u diketahui bahwa proses produksi yang dijalankan saat ini umumnya berada pada keadaan tidak terkendali secara statistik. Kemudian dilakukan penyelidikan tentang faktor-faktor penyebab terjadinya cacat dengan menggunakan diagram sebab akibat. Berdasar hasil analisis pen kontrol dan diagram sebab akibat dikeiahui bahwa cacat yang paling besar adalah cacat keropos, tetapi karena pada cacat keropos tidak dapat dilakukan perbaikan maka dilakukan perbaikan terhadap cacat yang diakibatkan oleh mesin yang dijalankan. Oleh karena itu dibuat suatu rancangan perbaikan prosedur kerja untuk menurunkan cacat yang terjadi yang secara tidak langsung melibatkan pihak operatornya. Setelah dilakukan implementasi terhadap hasil rancangan yang dibuat, maka dilakukan pengambilan data terhadap jumlah cacat yang terjadi. Dari hasil pengambilan data diketahui penurunan cacat untuk bodi sebesar 6,3% sedangkan untuk nepel kuningan sebesar 16,7% sedangkan pada biaya kualitas terjadi penurunan sebesar Rp. 65,26/unit.
Item Type: | Undergraduate thesis |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management |
Divisions: | Faculty of Engineering > Department of Industrial Engineering |
Depositing User: | Masyhur 196042 |
Date Deposited: | 27 Jun 2014 03:30 |
Last Modified: | 04 Sep 2014 04:10 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/18719 |
Actions (login required)
View Item |