Kurniawan, Yohan (1996) Pengaruh Perlakuan Metode Taktil-Visual Dan Metode Audio-Visual Terhadap Tingkat Kebenaran Mengingat Anak Ditinjau Dari Tahap Perkembangan Kognitif Dan Jenis Kelamin. [Undergraduate thesis]
Full text not available from this repository. (Request a copy)Abstract
Kebenaran anak kecil rnengingat suatu peristiwa masih diragukan. Hal ini menyebabkan pengadilan menggunakan kesaksian anak kecil tersebut sebagai keterangan saja. Tingkat kebenaran mengingat anak dipengaruhi oleh perkembangan kognitifnya. Faktor lain yang menentukan kemampuan mengingat anak: intetigensi dan bentuk/model peristiwa yang diingat (taktil-visual atau audio-visual). Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah ada perbedaan tingkat kebenaran mengingat antara anak kelas I & anak kelas VI, antara anak laki-laki & anak perempuan, antara peristiwa yang dialarni secara taktil-visual dan peristiwa yang dialami secara audio-visual. Subjek penelitian adalah murid kelas I & VI SDK MARIA FATIMA II Jember sejumlah: 120 anak yang dibagi menjadi 2 kelompok: 60 anak untuk kelompok A yaitu kelompok perlakuan taktil-visual dan 60 anak untuk kelompok B yaitu kelompok perlakuan audio-visual. Tiap kelompok dibagi menjadi 3 sub.kelompok yaitu: untuk subkelompok taktil-visual terdiri dari 10 anak untuk kelompok Cl (kelompok yang mendapat satu kaliperlakuan taktil-visual), 10 anak untuk kelompok C2 (kelompok yang mendapat dua kali perlakuan taktil-visual), I 0 anak untuk kelompok C3 (kelompok yang mendapat perlakuan taktil-visual kemudian mendapat perlakuan audio-visual). Sedangkan subkelompok audio-visual terdiri dari 10 anak untuk kelompok C4 (kelompok yang mendapat satu kaliperlakuan audiovisual), 10 anak untuk kelompok C5 (kelompok yang mendapat dua kali perlakuan audio-visual), I 0 anak untuk kelompok C6 (kelompok yang mendapat perlakuan audio-visual kemudian rnendapat perlakuan taktil-visual). Tiap kelornpok terdiri dari S anak laki-laki & 5 anak perempuan. Pengumpulan. data dilakukan dengan: CPM, wawancara terpimpin, dan observasi. Teknik analisis data yang digunakan: anakova 3 jalur. Hasil analisis data menunjukkan: ada perbedaan tingkat kebenaran mengingat antara anak kelas I dan VI. Tidak ada perbedaan tingkat kebenaran mengingat antara anak laki-laki dan perempuan. Metode perlakuan audio-visual lebih baik dibandingkan metode perlakuan taktil-visual. Simpulan penelitian ini adalah anak kelas I rnemiliki ingatan jangka pendek yang lebih baik dibandingkan anak kelas VI. Sedangkan. ingatan jangka panjang anak kelas I & VI sama baiknya. W alaupWl begitu perlu diperhatikan juga faktor inteligensi anak yang memberikan kesaksian itu. Dalam memberi kesaksian di pengadilan tidak ada perbedaan gender. Peristiwa yang dia1ami secara audio-visual lebih mudah diingat dibandingkan peristiwa yang dia1ami secara taktil-visual, bila peristiwa taktil- visual tidak meninggalkan kesan yang bermakna.
| Item Type: | Undergraduate thesis |
|---|---|
| Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
| Divisions: | Faculty of Psychology > Department of Psychology |
| Depositing User: | Sugiarto |
| Date Deposited: | 04 Dec 2012 08:04 |
| Last Modified: | 29 Sep 2020 07:55 |
| URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/1873 |
Actions (login required)
 |
View Item |
