Pertanggungjawaban Dokter Gigi Dalam Hal Perbuatan Melawan Hukum Ditinjau Dari Hukum Perdata

Budiman, Augustine (1991) Pertanggungjawaban Dokter Gigi Dalam Hal Perbuatan Melawan Hukum Ditinjau Dari Hukum Perdata. [Undergraduate thesis]

[thumbnail of PE_1117_Abstrak.pdf]
Preview
PDF
PE_1117_Abstrak.pdf

Download (274kB) | Preview
Official URL / DOI: http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/142013

Abstract

Hubungan hukum yang terjadi antara dokter gigi dengan pasen,lazimnya dilandaskan pada suatu perjanji­an untuk melakukan perawatan, baik secara lisan maupun secara tertulis. Perjanjian yang berkaitan dengan pelaksanaan jasa profesi medik ini lebih dikenal dengan tran­saksi terapeutik. Sifat dari transaksi terapeutik ini adalah membe­rikan pertolongan pengobatan dan perawatan yang sebaik mungkin kepada pasien, yaitu dengan berdasarkan pada standard profesi yang berlaku. Oleh karena itulah, maka dikatakan bahwa sifat dari perjanjian yang terjadi anta­ra dokter gigi dengan pasiennya itu merupakan suatu ins­panngsverbintenis, yaitu perjanjian yang harus dilak­ sanakan dengan teliti dan hati-hati. Menurut pasal 1320 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata, ada empat buah persyaratan yang harus dipenuh un­tuk sahnya suatu perjanjian, yatu: 1. sepakat mereka yang mengikatkan dirinya,2. kecakapan untuk membuat suatu perkataan 3. Suatu hal tertentu, 4.Suatu sebab yang halal....

Item Type: Undergraduate thesis
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Faculty of Law > Department of Law
Depositing User: Sugiarto
Date Deposited: 08 Sep 2014 04:15
Last Modified: 08 Sep 2014 04:15
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/20570

Actions (login required)

View Item View Item