Ernawati, Rumi (1991) Perkawinan Antar Agama Setelah Berlakunya Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Di Kabupaten Sidoarjo. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
PE_1122_Abstrak_.pdf Download (206kB) | Preview |
Abstract
Kehadiran Undang-undang Perkawinan ini merupakan suatu keberhasilan politik hukum di bidang unifikasi hukum perkawinan yang berlaku untuk semua warga negara, tetapi lebih dari itu, bidang hukum perkawinan termasuk lapangan hukum yang sangat peka, karena menyentuh nilai budaya dan sendi-sendi agama atau kepercayaan. Singkatnya karena ma salah perkawinan ini merupakan suatu hal yang sangat pokok dalanl kehidupan manusia, sehingga tidak hanya merupakan lerubaga kemasyarakatan, tetapi juga lembaga keagamaan yang ada dalam kehidupan manusia di dunia ini. Perkawinan antar agama sebenarnya bukanlah suatu yang sederhana, tetapi memerlukan pemikiran tentang ba gaimana pelaksanaan perkawinan antar agama jtu yang menja di m&salah, karena undang-undang perkawinan menempatkan ketertuan hukum agama sebagai salah satu syarat sahnya perkawinan. Keabsahan suatu perkawinan adalah sangat penting artinya baik dari segi agama dan kemasyarakatan. maupun ,dari segi agama dan kemasyarakatan. maupun dari segi hu kum dari segi agama dan kemasyarakatan suatu perkawinan yang sah memberikan rasa aman dan tenteram kepada pasangan yang bersangkutan, karena sesuai dengan norma yang berlaku dalanl masyarakat. Dari segi hukum suatu perkawinan yang sah menimbulkan akibat hukum yang sah pula.
Item Type: | Undergraduate thesis |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Faculty of Law > Department of Law |
Depositing User: | Sugiarto |
Date Deposited: | 08 Sep 2014 07:52 |
Last Modified: | 08 Sep 2014 07:53 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/20588 |
Actions (login required)
View Item |