Perlakuan Akuntansi Atas Pendapatan Dan Beban Dalam Rangka Penyajian Laporan Keuangan Yang Layak Pada Badan Usaha Pelayaran PT. X Di Surabaya

., Irwan (1997) Perlakuan Akuntansi Atas Pendapatan Dan Beban Dalam Rangka Penyajian Laporan Keuangan Yang Layak Pada Badan Usaha Pelayaran PT. X Di Surabaya. [Undergraduate thesis]

[thumbnail of AK_799_Abstrak.pdf]
Preview
PDF
AK_799_Abstrak.pdf

Download (105kB) | Preview
Official URL / DOI: http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/154022

Abstract

Sebagai negeri bahari, Indonesia memiliki potensi dalam mengembangkan industri maritim. Apalagi Indonesia yang terdiri dari beribu--n"bu pulau dan mempunyai wilayah perairan yang luas membutuhkan alat transportasi laut untuk menghubungkan satu pulau dengan pulau yang Jainnya. Dalam rangka memperlancar perhubungan tersebut, khususnya dalam hubungan perdagangan diperlukan uluran jasa angkutan taut. Kebutuhan akan pembangunan prasarana di atas mendorong semakin berkembangnya badan usaha pelayaran di Indonesia. Badan usaha pelayaran ini penting untuk dikembangkan terus sejalan dengan perkembangan badan usaha lain, baik badan usaha yang .bergerak di bidaog jasa maupun di bidang yang lain, sebagai satu kesatuan dari badan-badan usaha yang lain akan pentingnya jasa pengangkutan ini bagi kemajuan dan perkembangan perekonomian. Badan usaha yang bergerak dalam jasa pelayaran dituntut untuk terns berkembang karena pemakaian sarana kapal laut telah menjadi sarana penunjang pengangkutan nasional. PT "X'' adalah sebuah badan usaha yang bergerak dalam bidang jasa pengangkutan taut. Badan usaha tersebut memberikan berbagai jasa angkutan laut yang melayani pengangk.utan barang antar pulau di Indonesia, khususnya Indonesia Bagian Tengah, meliputi: Ujung Pandang, Ken~ dan Palu. Jasa yang diberikan meliputi jasa pelayaran, jasa terminal, serta jasa dokwnen dan mutasi. Pendapatan utama badan usaha seluruhnya diperoleh dari jasa angkutan laut, sedangkan biaya-biaya yang dibebankan pada pendapatan tersebut didasarkan pada jumlah biaya yang telah dikeluarkan wttuk menyelesaikan peketjaan tersebut. Dalam praktik aJamtansi yang dilakukan oleh PT ''X~ menWtjukkan bahwa perlakuan atas pengakuan pendapatan dan pembebanan biaya masih kurang tepat, sehingga laporan laba rugi periode yang dihasilkan tidak atau masih belum menggambarkan proses matching yang tepat antara beban-beban dengan pendapatannya Akibat dari ketidaktepatan praktik akuntansi PT "X'~ ini akan menyebabkan ketidaktepatan laporan keuangannya terutama laporan laba ruginya. Apabila pihak~pihak ekstemal atau pihak manajemen menggunakan laporan keuangan tersebut sebagai sumber informasi untuk melakukan penilaian terhadap badan ~ maka pihak~pihak tersebut akan mendapatkan gambaran yang kurang benar/keliru dan laporan 1aba rugi periode yang dihasilkan PT "X'~ tidak dapat digunakan untuk menunjukkan secara tepat kinerja badan usaha dalam memperoleh laba. Untuk menghindari ketidaktepatan dalam pengakuan pendapatan dan pembebanan biaya, inaka PT "X" sebaiknya mengubah cara pencatatannya yakni dengan menggunakan Sistem Register. Pencatatan dengan sistem register ini akan memudabkan badan usaha dalam melakukan pencatatan aw pendapatan dan bebanbebannya serta penentuan atas pendapatan dan beban dapat dilakukan dengan tepat sehingga teratpai kesesuaian proses penandingannya. Dengan menggunakan metode pencatatan sistem register ini akan memberikan basil peny•ian laporan keuangan yang lebih baik dan mencerminkan kondisi rill badan usaba tersebut.

Item Type: Undergraduate thesis
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting
Divisions: Faculty of Business and Economic > Department of Accounting
Depositing User: Users 147 not found.
Date Deposited: 26 Jan 2015 06:27
Last Modified: 26 Jan 2015 06:54
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/22016

Actions (login required)

View Item View Item