Mariani, Yovita (2000) Efektivitas Pemberian Modul Lingua Terhadap Kemampuan Menyelesaikan Soal Cerita Matematika. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
ED_76_Abstrak.pdf Download (82kB) | Preview |
Abstract
Dalam kenyataan sehari-hari tidak semua siswa mampu mempelajari pelajaran matematika dengan baik, terutama pelajaran matematika dalam bentuk soal cerita. Siswa menjadi bingung dalam membaca soal cerita tersebut, sehingga pada saat diminta untuk menuliskan apa yang diketahui siswa banyak yang melakukan kesalahan. Kesalahan-kesalahan ini dikarenakan kurangnya pemahaman bahasa siswa. Oleh karena itu dicobakan suatu modul mengajar barn yaitu modul Lingua. Jadi tujuan diadakannya penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimanakah efektifitas pemberian modul Lingua terhadap kemampuan menyelesaikan soal cerita matematika. Variabel tergantung dalam penelitian 1m adalah kemampuan menyelesaikan soal cerita matematika dan modul Lingua sebagai variabel bebas. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV A dan IV B SDK Ind.ra Siswa Bondowoso yang berjumlah 14 orang yang diperoleh secara random assignment. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen sehingga dibagi menjadi dna kelompok yaitu kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Pembagian subjek untuk masing-masing kelompok berdasarkan pada interval nilai sekolah yaitu kategori nilai cukup, kategori nilai kurang dan ketegori nilai buruk. Rancangan eksperimen yang digunakan adalah randomized control-group pretest - posttest design. Teknik analisis data yang digunakan adalahface validity dan analisis Ujit Student. Teknik pengambilan data yang digunakan adalah tes matematika soal cerita dan soal hitungan biasa, angket terbuka dan angket tidak langsung yang digunakan sebagai data tambahan. Hasil penelitian yang diperoleh adalah tidak ada perbedaan hasil post-test antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol dengan t = 0,310 dan p = 0,759 (p > 0,05). Ada perbedaan yang sangat signifikan antara hasil pre-test dan post-testpada kelompok eksperimen dengan t = -3,788 dan p = 0,003 (p 5 0,01). Hal ini disebabkan adanya proses kognitif pacta diri subjek, meningkatnya motivasi dan minat subjek terhadap pelajaran matematika soal cerita (penggunaan alat peraga), serta terdapatnya proses belajar operant conditioning dengan menggunakan token economy dalam pemberian penguat. Dari hasil yang diperoleh dapat disarankan agar dilakukan penelitian dengan memberikan modul ini dengan waktu pemberian perlakuan yang lebih lama, melakukan koordinasi yang lebih baik lagi dengan pihak sekolah, memperhatikan pembagian waktu untuk setiap tahap untuk setiap modul dan tetap melakukan tes IQ terhadap subjek karena IQ juga mempengaruhi kemampuan menyelesaikan masalah.
Item Type: | Undergraduate thesis |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Divisions: | Faculty of Psychology > Department of Psychology |
Depositing User: | Masyhur 196042 |
Date Deposited: | 05 Feb 2015 04:10 |
Last Modified: | 05 Feb 2015 04:10 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/22307 |
Actions (login required)
View Item |