Pengukuran dan perbaikan produktifitas dengan menggunakan metode OMAX di PT.Sinar Mulya Harapan

Soetrisno, Yohanes Wahyu (2003) Pengukuran dan perbaikan produktifitas dengan menggunakan metode OMAX di PT.Sinar Mulya Harapan. [Undergraduate thesis]

[thumbnail of TM_2010_Abstrak.pdf]
Preview
PDF
TM_2010_Abstrak.pdf

Download (80kB) | Preview
Official URL / DOI: http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/135804

Abstract

Pengukuran produktivitas merupakan hal penting yang harus dilakukan dewasa ini. Melalui pengukuran produktivitas suatu badan usaha dapat mengetahui indeks pertumbuhan usaha dari waktu ke waktu dan dapat melakukan tindakan perbaikan yang diperlukan. PT. Sinar Mulya Harapan adalah perusahaan yang bergerak di bidang industri logam plat besi sedang berupaya untuk mengetahui seberapa besar tingkat produktivitas yang telah dicapainya selama ini. Hasil pengukuran produktivitas menunjukkan bahwa produktivitas perusahaan mempunyai pola yang naik-turun. Setelah dilakukan analisis, maka diketahui penghambat peningkatan produktivitas adalah output yang dihasilkan belum maksimal, banyaknya karyawan absen,dan rendahnya kualitas produk di mesin bekuk karena banyaknya cacat. Nilai produktivitas yang terendah pada periode 5 dengan nilai pencapaian sebesar 2,2972, sedangkan nilai produktivitas yang tertinggi terjadi pada periode 7 dengan nilai pencapaian (indeks produktivitas) sebesar 3,7886. Tindakan perbaikan yang dilakukan adalah perbaikan prosedur pemilihan supplier untuk mengurangi bahan baku yang jelek masuk perusahaan, perancangan alat bantu berupa kereta dorong untuk memindahkan hasil proses produksi khususnya pada pemotongan, pengeplongan, pembekukan,dan perakitan. Pemeriksaan rutin pada mesin potong yaitu sebelum dan sesudah pemakaian, pemberian kipas angin portable untuk operator mesin bekuk badan,pemberian bonus sebesar gaji sehari bagi tenaga kerja yang tidak pernah absen selama 1 minggu, memberikan penghargaan bagi karyawan yang tidak pernah absen selama 1 bulan sebagai karyawan teladan disertai hadiah, memberikan peraturan bahwa karyawan yang tidak masuk harus memberikan keterangan tertulis. Tindakan perbaikan diimplementasikan selama 2 periode mingguan. Setelah diadakan perbaikan, maka produktivitas perusahaan diukur kembali untuk mengetahui apakah usaha perbaikan berhasil atau tidak. Hasil pengukuran ulang produktivitas 2 periode perbaikan diketahui adanya peningkatan produktivitas perusahaan masing-masing sebesar 94,58% dari periode 10 menjadi 4,7886 dan 20,88% dari periode 11 menjadi 5,7886.

Item Type: Undergraduate thesis
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
Divisions: Faculty of Engineering > Department of Industrial Engineering
Depositing User: Users 147 not found.
Date Deposited: 10 Mar 2015 04:27
Last Modified: 10 Mar 2015 04:27
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/23552

Actions (login required)

View Item View Item