Susatio, Ivana Efata (2009) Perbandingan Daya Antioksidan Sediaan Propolis, Ekstrak Biji Anggur Dan Vitamin C. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
F_2714_Abstrak.pdf Download (96kB) | Preview |
Abstract
Telah dilakukan uji daya antioksidan dari sediaan propolis, ekstrak biji anggur dan vitamin C (Acidum Ascorbicum) secara kualitatif dan kuantitatif dengan menggunakan metode DPPH (1-1-Diphenyl-2-Picryl Hidrazyl). Uji daya antioksidan secara kualitatif (reaksi warna) ditunjukkan dengan memudarnya warna ungu dari larutan DPPH. Pada pengujian secara kuantitatif dengan metode spektrofotometri tampak, diamati absorbansinya pada panjang gelombang maksimum 514,0 nm pada menit ke-25 untuk sediaan propolis, menit ke-30 untuk sediaan ekstrak biji anggur dan menit ke-10 untuk sediaan vitamin C. Hasil didapatkan nilai EC50 untuk sediaan propolis, ekstrak biji anggur dan vitamin C masing-masing adalah 162,82 ± 6,88 bpj (setara 4,1 ± 0,2 mg bahan uji); 83,78 ± 4,79 bpj (setara dengan 2,1 ± 0,1 mg bahan uji) dan 42,41 ± 1,63 bpj (setara dengan 2,1 ± 0,1 mg bahan uji). Hasil perhitungan statistik dengan uji ANOVA (α = 0,05) menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang bermakna antara harga EC50 sediaan propolis, ekstrak biji anggur dan vitamin C. Dari perbedaan yang ada dapat diketahui bahwa vitamin C mempunyai daya antioksidan yang paling baik, diikuti sediaan ekstrak biji anggur dan propolis.
Item Type: | Undergraduate thesis |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | antioksidan, radikal bebas, DPPH, propolis, ekstrak biji anggur, vitamin C |
Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Divisions: | Faculty of Pharmacy > Department of Pharmacy |
Depositing User: | Masyhur 196042 |
Date Deposited: | 22 May 2015 11:14 |
Last Modified: | 22 May 2015 11:14 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/24394 |
Actions (login required)
View Item |