Widjojo, Catherine Sandra (2007) Studi Pengaruh Laba Akuntansi dan Arus Kas Operasi Terhadap Cummulative Abnormal Return (CAR) pada Badan Usaha yang Terdaftar dalam LQ 45 di BEJ. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
AK_2116_Abstrak.pdf Download (378kB) | Preview |
Abstract
Pasar modal merupakan salah satu alat untuk mengerahkan dana yang bersumber dari pemodal baik investor individual maupun institusional. Seiring dengan perkembangan pasar modal di Indonesia menyebabkan timbulanya kebutuhan akan informasi yang relevan bagi investor dalam proses pengambilan keputusan investasi di pasar modal. Informasi tersebut bisa berupa informasi keuangan dan non keuangan. Informasi keuangan berupa informasi akuntansi yang disajikan dalam bentuk laporan keuangan. Laporan keuangan ini menampilkan sejarah dan kinerja badan usaha yang dituliskan dalam nilai moneter sehingga dapat digunakan oleh investor untuk memprediksi dan menilai badan usaha dalam memberikan hasil yang baik.Kinerja badan usaha dapat dinilai salah satunya dengan melihat pada laba akuntansi yang dapat menunjukkan tingkat laba pada badan usaha tersebut sebelum terjadi penyesuaian, serta arus kas operasi yang sangat penting bagi badan usaha untuk melihat aliran kas yang berhubungan langsung dengan hidup badan usaha dan untuk prediksi kemampuannya di masa depan. Dalam penulisan ini diteliti apakah laba akuntansi dan arus kas operasi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap cummulative abnormal return pada badan usaha yang terdaftar dalam LQ 45 di BEJ. Obyek penelitian yang dipilih adalah emiten yang terdaftar dalam masa evaluasi Januari untuk periode 20032005 dalam LQ 45di BEJ.Melalui bantuan perhitungan Microsoft Excel dan SPSS 11.5 dengan metode regresi linier ternyata diperoleh hasil bahwa tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara laba akuntansi dan arus kas operasi terhadap cummulative abnormal return.Dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar pasar modal Indonesia masih belum efisien karena harga saham tidak mencerminkan semua informasi relevan yang tersedia. Harga saham tidak hanya dipengaruhi oleh faktor internal saja, melainkan lebih banyak faktor eksternal yang mempengaruhinya seperti faktor politik, ekonomi, dan sosial. Investor sudah banyak mengetahui kondisi perekonomian, sehingga mereka menjadi lebih waspada dan tidak bergantung sepenuhnya hanya pada laporan keuangan karena informasi yang ada di dalamnya akan mudah ditebak sehingga menjadi komponen laporan keuangan yang basi (stale component).
| Item Type: | Undergraduate thesis |
|---|---|
| Subjects: | H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting |
| Divisions: | Faculty of Business and Economic > Department of Accounting |
| Depositing User: | Masyhur 196042 |
| Date Deposited: | 08 Jan 2016 03:51 |
| Last Modified: | 08 Jan 2016 03:51 |
| URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/26475 |
Actions (login required)
 |
View Item |
