Pemantauan Interaksi Obat pada Peresepan Antidiabetes di Apotek Ubaya selama Periode Januari-Juni 2009

Setiawan, Florentina Finna (2010) Pemantauan Interaksi Obat pada Peresepan Antidiabetes di Apotek Ubaya selama Periode Januari-Juni 2009. [Undergraduate thesis]

[thumbnail of F_2932_Abstrak.pdf]
Preview
PDF
F_2932_Abstrak.pdf

Download (80kB) | Preview
Official URL / DOI: http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/132612

Abstract

Telah dilakukan penelitian non eksperimental dengan rancangan deskriptif yang bersifat retrospektif mengenai " Pemantauan Interaksi Obat pada Peresepan Antidiabetes di Apotek Ubaya Selama Periode Januari-Juni 2009". Pengamatan dilakukan terhadap resep-resep antidiabetes di apotek yang ditulis selama periode Januari-Juni 2009, kemudian dibuat Patient Medication Record (PMR) dan didapat 68 pasien. Hasil penelitian yang diperoleh dari penelitian ini adalah sebagai berikut: Interaksi obat Antar Antidiabetes terjadi pada 16,41 %(Stockley Drug Interaction 8th editon). Interaksi antar antidiabetes dengan obat lain sebanyak 12, I2%(BNF 56th edition), 24,58%(Stockley 8th editon). Interaksi antar obat selain antidiabetes sebanyak I8,07%(BNF 56th edition), 12,3go/o(Stockley Drug Interaction 8th editon). Sebagian besar interaksi yang teljadi adalah interaksi farmakodinamik, yaitu sebanyak 85,71% Interaksi Farmakodinamik Antar Antidiabetes(Stockley Drug Interaction 8 th editon). Semua interaksi Antar Antidiabetes dengan Obat Lain Interaksi Farmakodinamik(BNF 56th edition), 54,94%(Stockley Drug Interaction 8th editon). Interaksi yang paling sering teijadi antar antidiabetes adalah interaksi antara Acarbose dan Metformin sebanyak 33,33%(Stockley Drug Interaction 8th editon). Jenis Antidiabetes yang paling sering mengalami interaksi Antara Antidiabetes dengan Obat Lain adalah Oral Antidiabetes (OAD) yaitu sebanyak 77,50%(BNF 56th edition), 80,93%(Stockley Drug Interaction 8th editon). Jenis insulin yang paling sering dituliskan dalam resep adalah Insulin Glargine sebanyak 40,74%. Golongan Long Acting Insulin adalah golongan insulin yang paling sering diresepkan yaitu sebanyak 51,85%. Jenis Oral Antidiabetes (OAD) yang paling sering diresepkan adalah Metformin yaitu sebanyak 31,93%. Golongan Oral Antidiabetes (OAD) yang paling sering diresepkan adalah Biguanide dan Sulphonylurea masing-masing sebanyak 31,93%. Obat yang paling sering diresepkan bersama Antidiabetes adalah Antihipertensi yaitu sebanyak 26,47%.

Item Type: Undergraduate thesis
Uncontrolled Keywords: Interaksi Obat, Insulin, Oral Antidiabetes (OAD), Farmakodinamik
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Faculty of Pharmacy > Department of Pharmacy
Depositing User: Jumagi 197012
Date Deposited: 22 Apr 2016 07:37
Last Modified: 22 Apr 2016 07:37
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/27601

Actions (login required)

View Item View Item