Sahe, Anggriany (2010) Efek Kafein dengan Metode Iontoforesis secara Topikal pada Penderita Obesitas dan Termosauna sebanyak 12 kali selama 6 minggu. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
F_3007_Abstrak.pdf Download (85kB) | Preview |
Abstract
Uji efek kombinasi penggunaan kafein secara topikal dengan metode iontoforesis dengan termosauna pada penurunan berat badan pada penderita obesitas menggunakan 10 pasien wanita dengan BMI 2: 25-45. Pasien akan menerima terapi kafein dengan menggunakan metode iontoforesis sebanyak 2x seminggu selama 6 minggu selama 10 menit tiap sesinya, dimana sebelumnya pasien di termosauna selama 20 menit pada suhu 60-70°C. Untuk mengetahui efek terapi kombinasi, maka dibandingkan berat badan pasien awal (sebelum diterapi) dan akhir (setelah diterapi). Dari hasil pengamatan BMI, berat badan dan lingkar pinggang pasien sebelum dan sesudah terapi, diketahui % perubahan berat badan yang terjadi, yaitu -1,50% dan % perubahan BMI yang terjadi adalah -1,55% serta % perubahan lingkar pinggang -7,64%. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis yang dilakukan menunjukkan adanya perbedaan yang bermakna sebelum diberikan terapi dan setelah diberikan tempi kafein dengan metode iontoforesis dan dikombinasi dengan thermosauna. Penggunaan terapi kafein dengan menggunakan metode iontoforesis dan dikombinasi dengan termosauna memberikan pengaruh pada perubahan berat badan, BMI pasien dan lingkar pinggang pasien;
Item Type: | Undergraduate thesis |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kafein, Metode Iontoforesis, Obesitas, Termosauna |
Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Divisions: | Faculty of Pharmacy > Department of Pharmacy |
Depositing User: | Eko Wahyudi 197013 |
Date Deposited: | 16 Feb 2017 07:27 |
Last Modified: | 16 Feb 2017 07:27 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/28896 |
Actions (login required)
View Item |