Eunike, Prisca (2016) Rektrukturisasi Academic Irrational Beliefs Melalui Konseling Kognitif pada Mahasiswa. Masters thesis, University of Surabaya.
Preview |
PDF
MPSI_324_Abstrak.pdf Download (263kB) | Preview |
Abstract
Prestasi akademik merupakan salah satu faktor yang dapat menentukan kesuksesan mahasiswa dalam menjalankan tugasnya sebagai pelajar di Perguruan Tinggi. Salah satu faktor yang memengaruhi pencapaian prestasi akademik adalah keyakinan yang dimiliki oleh mahasiswa terkait proses belajar-mengajar, yang terbagi menjadi keyakinan akademik yang rasional dan irasional. Academic irrational beliefs merupakan keyakinan dan ekspektasi tidak tepat yang dimiliki oleh mahasiswa terkait proses belajar-mengajar yang dapat menimbulkan ketidaknyamanan dan penurunan prestasi akademik mahasiswa. Hasil survei awal kepada mahasiswa menunjukkan adanya permasalahan academic irrational beliefs ini. Sebagai solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut, maka penelitian ini bertujuan untuk merekonstruksi academic irrational beliefs mahasiswa melalui konseling kognitif dengan teknik disputing irrational beliefs. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif yang dilakukan dengan desain eksperimental one-group pretest-posttest design. Data kuantitatif diperoleh dari instrumen Academic Rational Beliefs Scale (ARBS) dari Egan, Canale, del Rosario dan White (2007) untuk mendeteksi dan memonitor perubahan academic irrational beliefs dua orang Subjek penelitian. Data kuantitatif dalam penelitian ini diperkuat oleh data kualitatif yang dikumpulkan melalui wawancara untuk menjelaskan bentuk/pernyataan keyakinan irasional akademik mahasiswa serta untuk menjelaskan proses dan hasil penerapan intervensi. Analisis data sebelum dan setelah intervensi dilakukan dengan menggunakan uji beda Wilcoxon Signed Rank Test. Hasil penelitian pada tahap asesemen menunjukkan bahwa kedua partisipan memiliki academic irrational beliefs pada sebagian dan seluruh aspek ARBS, serta berdampak pada pengaturan waktu dan prestasi akademik yang rendah. Hasil penelitian pada tahap intervensi berdasarkan data statistik menunjukkan tidak adanya perubahan academic irrational beliefs pada mahasiswa sebelum dan setelah penerapan intervensi (sig. 0.09). Namun tidak adanya perubahan ini diduga karena jumlah partisipan yang tergolong minim dengan melihat adanya nilai effect size yang besar (0.949). Dampak dari intervensi ini memperlihatkan bahwa kedua Subjek akhirnya dapat berpikir dan bersikap lebih rasional dalam menjalakan perkuliahannya bahkan setelah proses follow-up. Faktor yang turut memengaruhi keberhasilan intrevensi adalah besarnya kebutuhan untuk berubah, sifat kepribadian dan teknik konfrontasi dalam proses konseling.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | academic irrational belief |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Divisions: | Postgraduate Programs > Master Program in Psychology |
Depositing User: | Masyhur 196042 |
Date Deposited: | 02 Mar 2017 02:32 |
Last Modified: | 02 Mar 2017 02:32 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/29024 |
Actions (login required)
View Item |