Peningkatan Produktivitas dengan Metode Omax pada Industri Arang di PT.Tujuh Kuda Hitam Sakti, Gresik

Christina, Linda (2006) Peningkatan Produktivitas dengan Metode Omax pada Industri Arang di PT.Tujuh Kuda Hitam Sakti, Gresik. [Undergraduate thesis]

[thumbnail of TM_2772_Abstrak.pdf]
Preview
PDF
TM_2772_Abstrak.pdf

Download (69kB) | Preview
Official URL / DOI: http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/135082

Abstract

PT. Tujuh Kuda Hitam Sakti adalah perusahaan yang berlokasi di ja1an Raya Mayar Km 26 Gresik. PT. Tujuh Kuda Hitam Sakti ini bergerak dalam bidang industri arang. Produksi dilakukan secara terus-meuerus atau mass production. Hasil produksi dipasarkan ke luar negeri. Dalam kondisi persaingan yang semakin ketat, perusahaan perlu mengefektifkan dan meugefisienkan faktor-faktor produksinya. Namum selama ini perusahaan belum pernah mengadakan pengukuran pencapaian produktivitas, sehingga perusahaan tidak mengetahui seberapa efektif dan efisien pekerjaan mereka. Untuk keperluan tersebut dilakukan pengukuran produktivitas. Pengukuran dilakukan pada tangga13 Oktober 2005 sampai dengan tanggal18 Desember 2005. Sebelum melakukan peugukuran, perusahaan harus menentukan faktor-faktor produksi yang selanjutnya disebut kriteria-kriteria dari keseluruhan produksi sebagai dasar perhitungan produktivitas perusahaan. Kriteria-kriteria tersebut adalah tingkat kualitas produk (bobot 30%), tingkat kuantitas arang (bobot 19,7%), tingkat pemakaian bahan baku (bobot 18%), tingkat uptime mesin (bobot 14,3%), tingkat kehadiran pekerja di gudang bahan baku (bobot 4%), tingkat kehadiran pekerja di bagian pencetakan (bobot 4%), tingkat kehadiran pekerja di bagian pembakaran (bobot 4%), dan tingkat kehadiran pekerja di bagian packing (bobot 4%). Dari hasil pengukuran dengan metode OMAX diketahui produktivitas perusahaan mempunyai pola naik turun. Setelah dilakukan analisis maka diketahui faktor-faktor penghambat peningkatan produktivitas adalah banyaknya output cacat, waktu breakdown mesin yang lama, banyaknya pekerja yang absen dan briket masih menumpuk di mesin menunggu untuk diikat. Penyebab-penyebabnya antara lain bahan baku yang tidak sesuai pesanan, pekerja kurang termotivasi bekerja, butuh waktu lama untuk mengecek kerusakan mesin, kurangnya a1at ikat, dll.

Item Type: Undergraduate thesis
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
Divisions: Faculty of Engineering > Department of Industrial Engineering
Depositing User: Eko Wahyudi 197013
Date Deposited: 09 Mar 2017 07:38
Last Modified: 09 Mar 2017 07:38
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/29066

Actions (login required)

View Item View Item