Thriesnawati, Anni (2002) Kepercayaan Diri Sebelum dan Sesudah Mendapat Pelatihan Self Awareness Pada Siswa Siswi SLB.B Karya Mulia Surabaya. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
P_323_Abstrak.pdf Download (60kB) | Preview |
Abstract
Masalah kepercayaan diri sering dijumpai terutama pada masa remaja. Hal ini disebabkan pada diri remaja terjadi pertumbuhan dan perkembangan pada fisik, psikis maupun sosial. Pertumbuhan fisik terkadang berjatan tidak seimbang yang kadang-kadang menimbulkan ketidakserasian gerak sehingga mengakibatkan cemasnya remaja. Remaja yang mempunyai rasa percaya diri memberi pengaruh positif bagi perkembangan penyesuaian pribadi dan sosial yang akan dibawanya sampai dewasa. Hal yang sebaliknya dapat terjadi pada remaja yang kurang mempunyai rasa percaya diri sehingga remaja diabaikan atau ditolak oleh kelompoknya. T~rlebih pada remaja tunarungu, yang mempunyai masalah utama yaau hambatan dalam berkomunikasi. Bagi mereka, segala sesuatu ditafsirkan ~suai dengan kesan penglihatannya sehingga tidak jarang terjadi salah taf.$ir atau kesalahpahaman, yang bila berlanjut dapat menghambat perkembangan emosinya. Mereka menjadi ragu-ragu dan di dalam semua perbuatannya disertai perasaan camas, karena sebenamya anak tunarungu ini dapat melihat semua kejadian tetapi karena keterbatasannya I'T}enjadi tida]{ bisa mengikuti dan mengerti kejadian itu secara keseluruhan, s~ingga menimbulkan perkembangan curiga pada lingkungan dan kurang perqilya pada diri sendiri (Sastrawinata, 1976). Penelitian ini bertujuan untuk m9ngetahui kepercayaan diri siswa siswi tunarungu sebelum dan sesudah mengikpti pelatihan self-awareness. Subyek penetitian adatah siswa ,.Siswi tingkat lanjutan SLB-8 Karya Mulia Surabaya yang berjumlah 25 orang. ~epercayaan diri diungkap melalui angket yang didapatkan dari hasil pre-test d'n post-test. Angket tersebut diuji validitas dan reliabilitasnya dengan menggunt~kan Statistical Program for Social Science (SPSS) 11.0 for Windows. Dat;i' yang sudah terkumpul diolah dengan menggunakan Uji Jenjang 8ertand~ Wilcoxon untuk data berpasangan. Hasil perhitungan data dengan menggunakan SPSS 11.0 for Windows Uji Jenjang Bertanda Wilcoxon untuk data berpasangan menunjukkan bahwa ada perbedaan kepercayaan diri yang signifikan pada siswa siswi SLB-8 Karya Mulia Surabaya antara sebelum memperoleh pelatihan dan sesudah memperoleh pelatihan self-awareness (z = -4,241, p < 0,05). Kepercayaan diri ini terdiri dari lima aspek yaitu toleransi, optimis, yakin terhadap kemampuan, berani menghadapi tantangan dan tidak tergantung dukungan orang lain yang secara keseluruhan dari kelima aspek ini antara sebelum dan sesudah mendapat pelatihan mengalami peningkatan. Hal ini dikarenakan pada saat pelatihan para siswa mempunyai kesempatan untuk mengenal dan memahami diri sendiri serta orang lain, sehingga para peserta menjadi lebih dapat membuka diri, Jebih berinisiatif, lebih berani dan lebih dapat menghargai pendapat orang lain.
Item Type: | Undergraduate thesis |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Divisions: | Faculty of Psychology > Department of Psychology |
Depositing User: | Masyhur 196042 |
Date Deposited: | 18 Apr 2017 04:18 |
Last Modified: | 18 Apr 2017 04:18 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/29607 |
Actions (login required)
View Item |