-, Yulita (2004) Studi Kelayakan Pendirian Divisi Baru Mie Kering Keriting Sebagai Perluasan Usaha PT X. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
TM_2366_Abstrak.pdf Download (215kB) | Preview |
Abstract
PT ~x· yang dipimpin oleh Bapak Hendra Soesanto merupakan perusahaan yang memproduksi mie (misoa, mie keriting, dan mie tekuk) berlokasi di jalan Simomulyo, Surabaya. PT ~x· merencanakan untuk memperluas pabrik di tempat yang baru karena dalam kurun waktu satu tahun terakhir ini perusahaan tidak dapat memenuhi demand mie keriting. Mengingat investasi yang diperlukan cukup besar, maka di~rlukan suatu studi kelayakan untuk meninjau kelayakan proyek tersebut. Pada analisis aspek pasar di dapat informasi bahwa jumlah demand mie keriting · meningkat dari tahun ke tahun. Dengan kapasitas perusahaan, 3 shift }ceJja maksimal menghasilkan 927.000 bal mie per tahun sedangkan dari data peramalan didapat bahwa pennintaan pada tahun 2005 sebesar 1.123.938 bal mie. Informasi tersebut menunjukkan terbatasnya kapasitas produksi perusahaan dan perusahaan perlu mengadakan ekspansi. Dari aspek teknis diketahui jenis mesin yang dipilih dengan metode EUAC yaitu mesin produksi dengan merk Fuso dari Jepang, filter air merk Kenko dari Cina, timbangan besi dari Surabaya, forklift dengan merk Sakurai dari Cina, mesin pengaduk air-garam dengan merk kenko dari Cina, dan mobil box Suzuki 1998. Rencana produksi mie keriting dibuat sesuai dengan kapasitas maksimaJ mesin. Luas bangunan pabrik baru sebesar 1000 m2 dan layout pabrik baru diatur secara berurutan ·sesuai dengan tahapan proses. Dari aspek manajemen, pada proyek perluasan ini terjadi sedikit perubahan dengan adanya jabatan baru yaitu manajer mie keriting yang bertugas untuk memimpin divisi mie keriting. Hal ini disebabkan karena perusahaan masih tetap menangani segala urusan administrasi di kantor baru. Ada juga 22 orang karyawan yang perlu direkrut untuk perluasan pabrik ini termasuk diantaranya satpam, kenek, karyawan, salesman, sopir, teknis~ mandor, dan pengawas gudang, dan ada juga yang mengalami kenaikan gaji akibat penambahan volume pekerjaan yaitu general manager, manajer produksi, manajer pemasaran, bagian penjualan dan pengiriman, manajer administrasi dan keuangan, bagian pembukuan dan utang piutang, dan personalia.. Dari aspek keuangan dilakukan perlritungan Total Project Cost, penyusunan Laba-Rugi, penyusunan aliran kas, dan neraca. Dengan menggunakan MARR sebesar 19% dilakukan evaluasi. Kriteria investasi dengan metode Net Present Value yang mengbasilkan nilai positif sebesar Rp 650.738.272,00, Internal rate of Return sebesar · 31,8% (lebih besar daripada MARR), dan Discounted Payback Period dengan waktu pengembalian 56 bulan. Selain itu dilakukan perhitungan Break Even Point selama periode perencanaan dengan rata-rata 200.000 unit. · Dari analisis sensitifitas diperoleh, penurunan harga jual maksimum 9%, dan penurunan jumlah unit penjualan maksimum 6,SO/o. Ditinjau dari semua aspek-aspek (pasar, teknis, manajemen, dan fmansial) di atas, disimpulkan bahwa pendirian divisi baru mie keriting layak untuk dilakukan karena menguntungkan bagi perusahaan.
Item Type: | Undergraduate thesis |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management |
Divisions: | Faculty of Engineering > Department of Industrial Engineering |
Depositing User: | Jumagi 197012 |
Date Deposited: | 30 May 2017 07:49 |
Last Modified: | 30 May 2017 07:49 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/30053 |
Actions (login required)
View Item |