Aryanti, Farida (2003) Kehidupan Psikologis Istri Commuter Marriage. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
P_345_Abstrak.pdf Download (72kB) | Preview |
Abstract
ldealnya pasangan suami-istri tinggal bersama, namun kenyataannya ada pasangan suami-istri yang menjalani dan mau tinggal terpisah atau berbeda lokasi, dikarenakan pasanganya menjalankan tugas atau sekolah ditempat lain. Pernikahan seperti itu disebut juga sebagai commuter marriage: Pasangan yang ditinggalkan mempunyai beban tersendiri karena segala masalah atau personlan yang harus di atasi sendiri. Penelitian ini, ingin mengetahui dampak psikologis istri pasangan commuter marriage yang berkaitan dengan masalah masalah anak, masalah keuangan, masalah biologis, masalah komunikasi dan masalah emosi. Banyak masalah yang akan dihadapi oleh seorang istri pasangan commuter marriage, tetapi dalam penelitian ini dibatasi pada masalah masalah anak, masalah keuangan, masalah biologis, masalah komunikasi dan masalah emosi. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan subjek empat orang istri pasangan commuter marriage yang berada dalam tahap dewasa awal, dengan usia pernikahan antara 1-10 tahun dan sudah mempunyai anak I atau 2 orang. Metodce pengumpulan data adalah wawancara secara mendalam. Hasil penelitian ini, menunjukkan bahwa masalah utama yang dirasakan oleh subjek penelitian adalah masalah komunikasi karena subjek penelitian tidak bisa berkomunikasi langsung dengan suaminya. Meskipun tersedia alat komunikasi yang canggih, namun ada dampak dari masalah komunikasi tersebut yaitu membengkaknya masalah keuangnn.
Item Type: | Undergraduate thesis |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Divisions: | Faculty of Psychology > Department of Psychology |
Depositing User: | Eko Wahyudi 197013 |
Date Deposited: | 10 Jul 2017 09:14 |
Last Modified: | 10 Jul 2017 09:14 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/30235 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |