Densi, Tjhia (2007) Hubungan Antara Religiusitas dan Kesehatan Mental pada Remaja Tanpa Ayah. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
UE_44_Abstrak.pdf Download (58kB) | Preview |
Abstract
Orang tua memiliki peran yang besar dalam mendidik, memberikan kasih sayang dan yang bertanggung jawab dalam mengembangkan keseluruhan eksistensi anak. Ketidakhadiran ayah dengan alasan meninggal, bercerai maupun berpisah tanpa kejelasan dapat membuat anak kehilangan sumber yang memberikan kekuatan, rasa aman dan kebijaksanaan. Mereka biasanya mengalami tekanan yang berat, bersikap bermusuhan, agresif, depresi dan ada beberapa kasus yang bunuh diri, sehingga akan dapat mengganggu kesehatan mentalnya. Salah satu faktor yang diduga mempengaruhi kesehatan mental adalah religiusitas. Hawari (2002) mengatakan agama atau spiritual dapat mengatasi stress, cemas, dan depresi sehingga dapat membuat seseorang merasa aman, tentram, dan terlindung.
Item Type: | Undergraduate thesis |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | religiusitas, kesehatan mental, remaja tanpa ayah. |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Divisions: | Faculty of Psychology > Department of Psychology |
Depositing User: | Eko Wahyudi 197013 |
Date Deposited: | 14 Jul 2017 06:37 |
Last Modified: | 14 Jul 2017 06:37 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/30323 |
Actions (login required)
View Item |