Dukungan Familiarity Pada Loyalitas Untuk Keberlanjutan Wisata Pada Desa Wisata Di Bali

Andajani, Erna (2017) Dukungan Familiarity Pada Loyalitas Untuk Keberlanjutan Wisata Pada Desa Wisata Di Bali. In: Roundtable for Indonesian Entrepreneur Educator (RIEE) ke 5 "Seminar Nasional dan Call for Paper", 9-10 Agustus 2017, Medan.

[thumbnail of ACCEPTANCE LETTER EXTENDED ABSTRACT 3 (1).pdf] PDF
ACCEPTANCE LETTER EXTENDED ABSTRACT 3 (1).pdf
Restricted to Registered users only

Download (255kB) | Request a copy
[thumbnail of Dukungan familiarity_ErnaAndajani_2017.pdf]
Preview
PDF
Dukungan familiarity_ErnaAndajani_2017.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

Principals Topics Hasil penelitian Cerro, Mogollon, dan Alves (2016) pada desa di Spanyol menjelaskan bahwa image, quality, value dan attribute satisfaction berpengaruh penting pada kepuasan dan loyalitas wisatawan keseluruhan pada desa wisata. Loyalitas wisatawan dapat dijadikan sebagai strategi bersaing jangka panjang dan berperan untuk menjaga berkelanjutan desa wisata. Toyama dan Yamada (2012) menyatakan familiarity merupakan bentuk upaya menciptakan loyalitas destinasi. Familiarity erat hubungannya dengan preferensi dan kenyamanan dari masing-masing wisatawan. Petrick dan Sirakaya (2004) dalam Gursoy et al. (2014) menyatakan bahwa pengalaman terdahulu dapat berpengaruh signifikan pada kepuasan dan loyalitas wisatawan. Kim et al. (2012) dalam Gursoy et al. (2014) menjelaskan bahwa wisatawan yang telah akrab pada sebuah destinasi akan cenderung untuk merasakan puas dan melakukan kunjungan ulang pada destinasi tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menambahkan faktor familiarity dalam model penelitian Cerro, Mogollon, dan Alves (2016) disamping image, quality, value dan attribute satisfaction, dan overall satisfaction yang mempengaruhi loyalitas pada desa wisata. Desa wisata yang telah memiliki wisatawan loyal berarti desa wisata tersebut sudah memiliki keunggulan kompetitif. (Cerro, Mogollon, dan Alves, 2016). Pemahaman faktor-faktor pembangun loyalitas menjadi hal yang krusial terutama bagi pengelola wisata desa. Pada tahap selanjutkan desa wisata tersebut telah mempunyai keunggulan kompetitif. Desa wisata tetap perlu mempertahankan dan meningkatkan potensi desa agar tercipta keberlanjutan pada desa wisata tersebut. Methods Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian kausal deskriptif. Adapun variabel yang digunakan untuk menjawab tujuan penelitian adalah image, quality, value, attribute satisfaction, overall satisfaction, familiarity, loyalty. Penelitian ini menggunakan data primer melalui penyebaran kuesioner wisatawan yang pernah mengunjungi desa wisata di Bali. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah non probability sampling (snowball sampling). Jumalh respoden sebanyak 150. Hasil dan Implikasi Hasil penelitian ini diperoleh bahwa adanya pengaruh image, quality, value, attribute satisfaction dan familiarity terhadap overall satisfaction dan loyalty. Disarankan agar desa wisata di Bali lebih gencar mempromosikan desa wisata itu sendiri. Target promosi tertuju pada wisatawan domestik maupun mancanegara. Diutamakan wisatawan yang berniat berwisata ke Bali. Karena saat penyebaran kuesioner tidak mudah memperoleh wisatawan yang pernah yang mengunjungi desa wisata yang ada di Bali. Hal ini juga merupakan keterbatasan penelitian ini.

Item Type: Conference or Workshop Item (Paper)
Uncontrolled Keywords: image, value, attribute satisfaction, familiarity, loyal
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Faculty of Business and Economic > Department of Management
Depositing User: Erna Andajani 31137
Date Deposited: 09 Aug 2017 09:18
Last Modified: 03 Jan 2022 07:12
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/30430

Actions (login required)

View Item View Item