Hamida, Sonya Damairia (2006) Studi Deskritif Mengenai Penerapan Prinsiprinsip Andrologi Pada Language Center X Di Surabaya. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
ED_258_Abstrak.pdf Download (153kB) | Preview |
Abstract
Pada dunia usaha yang semakin mengglobal, semakin banyak perusahaan lokal Indonesia yang masuk ke pasar dunia dan semakin banyak perusahaan internasional yang masuk ke Indonesia, sehingga penggunaan bahasa lnggris sebagai bahasa bisnis makin dirasakan sebagai suatu keharusan. Fenomena inilah yang mendasari munculnya berbagai macam kursus bahasa lnggris di Indonesia pada umumnya dan di Surabaya k:hususnya. Salah satu lembaga kursus bahasa Inggris di Surabaya adalah Language Center X'. Latar belakang peserta didik di Language Center X' rata-rata 19-24 tahun, maka seharusnya pendidikan bersifat andragogi. Pada survei awal didapatkan ada beberapa hal tidak sesuai dengan penerapan prinsip andragogi, diantaranya pembimbing tidak menghubungkan pengalaman belajar peserta didik sebelumnya dengan materi yang akan diajarkan dan proses penempatan yang belum beijalan dengan baik. Maka tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan prinsip-prinsip andragogi pada Language Center X' beserta dengan hambatannya. Informan penelitian ini adalah dua orang pembimbing dan dua orang peserta didik Language Center X'. Pengambilan data dilakukan dengan cara wawancara semi terstruktur dan observasi pada saat proses belajar mengajar berlangsung. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif melalui open coding, axial coding, dan selective coding. Hasil analisis data menunjukkan bahwa ada beberapa prinsip andragogi yang telah diterapkan di Language Center X', yaitu pembelajaran beijalan aktif dan dua arah; sikap menghargai ditunjukkan oleh pembimbing sebagai reward; dan pembelajaran ditekankan pada kegiatannya. Namun dalam pembelajaran juga masih ada hal-hal yang belum sesuai dengan prinsip andragogi, yaitu sangat jarang memberikan tugas yang bersifat praktis dan eksperimental; adanya perbedaan harapan dari segi materi antara peserta didik dengan pembimbing; kurangnya koordinasi pembimbing dengan lembaga yang terkait dengan proses evaluasi; dan proses penempatan belum beijalan dengan baik. Adapun kendala yang dihadapi adalah peserta didik kurang mandiri dan kurang siap dalam belajar; metode yang digunakan pembimbing tidak beijalan sesuai dengan harapan semula; dan waktu pembimbing yang terbatas. Saran bagi lembaga adalah memberikan pelatihan keterampilan mengajar terkait dengan prinsip andragogi, dan membenahi proses penempatan. Saran bagi pembimbing, yaitu mengikuti pelatihan, saling berdikusi antar pembimbing, lebih memanfaatkan fasilitas dalam pembelajaran, dan lebih terbuka kepada peserta didik. Bagi institusi pendidikan, yaitu mempersiapkan siswa SMU untuk menerima pendidikan yang bersifat andragogi.
Item Type: | Undergraduate thesis |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | prinsip andragogi, kursus bahasa lnggris. |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Divisions: | Faculty of Psychology > Department of Psychology |
Depositing User: | Masyhur 196042 |
Date Deposited: | 06 Feb 2018 00:35 |
Last Modified: | 06 Feb 2018 00:35 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/31618 |
Actions (login required)
View Item |