Analisis dan Perbaikan Produktivitas pada Industri Shun di CV.Matahari Besuki, Situbondo

Agustin, Ursula (2005) Analisis dan Perbaikan Produktivitas pada Industri Shun di CV.Matahari Besuki, Situbondo. [Undergraduate thesis]

[thumbnail of TM_2478_Abstrak.pdf]
Preview
PDF
TM_2478_Abstrak.pdf

Download (49kB) | Preview
Official URL / DOI: http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/135492

Abstract

Pengukuran produktivitas merupakan suatu hal penting yang harus dilakukan oleh suatu badan usaha untuk dapat mengetahui perkembangan perusahaan dari waktu ke waktu. Melalui analisis produktivitas ini, perusahaan dapat mengetahui permasalahan yang menyebabkan produktivitas menurun dan juga dapat melakukan tindakan perbaikan yang diperlukan. CV. Matahari merupakan suatu perusahaan yang bergerak dalam bidang pangan yang memproduksi suhun. Proses produksi pada CV. Matahari ini sebagian besar masih dilakukan secara manual. Sampai saat ini CV. Matahari belum pernah melakukan pengukuran produktivitas sehingga perusahaan ini ingin mengetahui produktivitas yang telah dicapai. Oleh karena itu, dilakukan pengukuran produktivitas dengan metode OMAX sebagai dasar perencanaan untuk meningkatkan produktivitas. Dari hasil pengukuran produktivitas dapat diketahui bahwa produktivitas perusahaan mengalami naik turun serta faktor­ faktor yang mempengaruhi, yaitu : produktivitas perusahaan sampai dengan proses penimbangan, efisiensi penggunaan bahan baku, dan efektifitas jam kerja. Pada periode pengukuran awal, nilai produktivitas tertinggi terjadi pada peirode 12 dengan nilai 400. Hal ini disebabkan oleh alat pengaduk bubur yang kurang ergonomis, kereta dorong tidak stabil, lengser rusak yang tidak dipebaiki, kualitas bahan baku dari supplier jelek, operator pembuburan yang terburu-buru mengganti air, dan banyaknya operator yang menganggur karena aliran proses produksi tidak seimbang. Untuk meningkatkan produktivitas perusahaan, maka perlu dilakukan tindakan-tindakan perbaikan. Tindakan perbaikan yang dilakukan adalah merancang alat pengaduk yang ergonomis untuk proses pembuburan, memberi besi penyangga pada kereta dorong agar lengser tidak jatuh, memperbaiki lengser yang rusak, melakukan evaluasi supplier, mandor mengawasi operator pengobatan dengan mengisi form inspeksi saat dilakukan pembilasan, dan menyeimbangkan aliran proses produksi dengan line balancing. Setelah tindakan perbaikan diimplementasikan selama 2 periode I mingguan, ternyata terjadi peningkatan produktivitas perusahaan. Hasil perbaikan tersebut mampu meningkatkan produktivitas sebesar 109,12% dari periode terbaik sebelum perbaikan, dan pada periode 14 mengalami kenaikan sebesar 12,44%.

Item Type: Undergraduate thesis
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
Divisions: Faculty of Engineering > Department of Industrial Engineering
Depositing User: Eko Wahyudi 197013
Date Deposited: 24 May 2018 07:59
Last Modified: 24 May 2018 07:59
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/32416

Actions (login required)

View Item View Item