Bramanditya, Mahendra (2006) Studi Kelayakan Pendirian Bengkel Perawatan Dan Modifikasi Mesin Mobil Di Wilayah Surabaya Jawa Timur. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
TM_2591_Abstrak.pdf Download (62kB) | Preview |
Abstract
Pertumbuhan kalangan menengah keatas di kota Surabaya begitu cepat mengakibatkan jumlah pemilik mobil meningkat. Melihat kondisi saat ini dimana mobil memerlukan perawatan secara berkala untuk menjaga ketahanan mobil, mencegah kerusakan dan menghemat bahan bakar. Minat dari pemilik mobil untuk memodifikasi mobilnya juga semakin bertambah, hal ini dapat dilihat banyak mobil yang berjalan di jalanan dan event-event otomotif yang sering ada di kota Surabaya. Untuk melakukan perawatan dan modifikasi mobil memerlukan bengkel yang baik, dimana jumlah bengkel perawatan dan modifikasi mobil yang ada di kota Surabaya masih sedikit jika dibandingkan dengan jumlah mobil yang beredar di kota Surabaya. Dari permasalahan diatas, dibutuhkan studi kelayakan yang berguna sebagai tolak ukur berapa banyaknya modal yang akan ditanamkan oleh investor dalam mendirikan bengkel perawatan dan modifikasi mesin mobil. Untuk memperoleh kepastian maka perlu diketahui kelayakan membuka usaha ini dengan mempertimbangkan berbagai aspek. Berdasarkan hasil kuesioner orang yang mau mencoba bengkel perawatan dan modifikasi mesin (speed shop)baru di kota Surabaya cukup banyak yaitu 88%, sehingga pendirian bengkel speed shop dari aspek pasar layak untuk direalisasikan. Pada aspek teknis, penentuan lokasi usaha ini dilakukan dengan menggunakan metode Brown-Gibson. Setelah dilakukan perhitungan dengan metode tersebut yang terpilih untuk pendirian bengkel adalah ll Raya Kenjeran no: 480, dipilih karena mempunyai nilai LPMi terbesar. Sehingga pihak investor memutuskan untuk membeli tanah dengan luas 650m/2 dan harga tanah sebesar Rp 3.000.000,00/m2• Kapasitas untuk masing-masing jasa perawatan dan modifikasi mesin mobil perlu dihitung untuk mengetahui berapa jumlah mobil maksimum yang dapat dilayani untuk masing-masing jasa perawatan (tune up dan ganti oli mesin) serta jasa modifikasi (stage 1, stage 2, stage 3 dan race) per hari di bengkel ini. Dalam aspek manajemen ditentukan jumlah tenaga kerja yaitu seorang pimpinan, seorang kepala bengkel, seorang kasir, seorang kurir, seorang penerima pelanggan, seorang satpam, 13 orang mekanik.
| Item Type: | Undergraduate thesis |
|---|---|
| Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management |
| Divisions: | Faculty of Engineering > Department of Industrial Engineering |
| Depositing User: | Eko Wahyudi 197013 |
| Date Deposited: | 25 May 2018 07:21 |
| Last Modified: | 25 May 2018 07:21 |
| URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/32433 |
Actions (login required)
 |
View Item |
