Puja, Agus Ngurah Arya (2004) Implementasi 5R di Biro Administrasi Umum Universitas Surabaya Bagian Instalasi dan Perawatan. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
TM_2190_Abstrak.pdf Download (63kB) | Preview |
Abstract
Universitas Surabaya (UBAYA) berusaha untuk terus meningkatkan mutu pelayanan akademik dan administrasi serta bidang kemahasiswaan melalui pembenahan dan perbaikan berkesinambungan di biro-biro administrasinya, salah satunya Biro Administrasi Umum (Biro ADUM) yang menunjang dan membantu proses akademik dan administrasi UBAYA. Pelaksanaan pekerjaan/aktivitas sebagai penerapan prosedur yang telah dibuat Biro ADUM sudah berjalan dengan baik, karena sudah menerapkan beberapa prosedur dari Manajemen Mutu ISO 9000:2000. Ditinjau dari faktor lingkungan Biro ADUM masih terdapat beberapa kekurangan dimana kondisi tempat kerja karyawan masih belum tertata dengan baik. Oleh karena itu perlu dilakukan Implementasi 5R (Ringkas, Rapi, Resik, Rawat dan Rajin) di Biro ADUM Bagian Instalasi dan Perawatan yang berkesinambungan yang mampu mengurangi aktivitas non produktifkaryawan selama jam kerja. Implementasi 5R melalui beberapa tahap yaitu tahap perencanaan, tahap pengenalan 5R , tahap pemilahan (Resik), tahap penataan (Rapi), tahap pembersihan (Resik), tahap pemantapan (Rawat) dan tahap pembiasaan (Rajin). Untuk mengetahui efektifitas Implementasi 5R ini dilakukan sampling kerja untuk mengukur utilitas kerja sebelum dan sesudah Implementasi 5R dan diperoleh hasil rata-rata prosentase waktu produktif karyawan sebelum Implementasi 5R adalah 55,68% dan sesudah implementasi 5R 63,88% ini berarti terjadi peningkatan waktu produktif kerja karyawan hasil implementasi 5R. Selain itu salah satu tujuan dari Implementasi 5R adalah untuk merubah budaya kerja karyawan kearah yang lebih baik maka dilakukanlah penelitian kualitatif perubahan sikap dan perilaku hasil implementasi 5R kearah yang lebih baik dengan menetapkan indikator-indikator perubahan untuk menentukan persepsi positif (terjadi perubahan sikap dan perilaku karyawan kearah yang lebih baik)dan persepsi negatif (tidak terjadi perubahan sikap dan perilaku kearah yang lebih baik).Dari hasil Penelitian diperoleh bahwa Implementasi 5R dapat membawa persepsi positif yang berarti terjadi pergeseran budaya kerja kearah yang lebih baik. Implementasi 5R ini perlu adanya kesinambungan agar dapat bertahan dan memberi hasil yang lebih baik lagi. Oleh karena itu disarankan dilaksanakannya audit 5R secara berkala sebagai lanjutan audit 5R awal yang telah dilakukan, dan perlu adanya monitoring pelaksanaan 5R oleh top manajemen dalam hal ini Kepala Biro ADUM dan Kepala Bagian Instalasi untuk tetap mempertahankan proses Rawat dari 5R. Selain itu perlu adanya dukungan fasilitas-fasilitas baru untuk perbaikan-perbaikan dari hasil temuan audit guna memaksimalkan hasil implementasi 5R selanjutnya.
Item Type: | Undergraduate thesis |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management |
Divisions: | Faculty of Engineering > Department of Industrial Engineering |
Depositing User: | Eko Wahyudi 197013 |
Date Deposited: | 06 Jun 2018 08:23 |
Last Modified: | 06 Jun 2018 08:23 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/32519 |
Actions (login required)
View Item |