Sugiarto, Nila Dewi (2003) Analisis Perbaikan Kualitas pada Proses Produksi Dos di PT. Mandara Adhitama Utama Box- Surabaya. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
TM_2064_Abstrak.pdf Download (68kB) | Preview |
Abstract
PT. Mandara Adhitama Utamabox adalah perusahaan converting yang mengubah material berupa lembaran sheet menjadi produk jadi berupa dos yang digunakan untuk mengemas sejumlah produk agar mempunyai kualitas yang diharapkan. Konsumen bagi perusal1aan adalah perusahaan lain yang membutuhkan dos sebagai packaging sebelum mereka mengirimkan produk ke tangan distributor atau konsumen. Sistem produksi bersifat job order, yaitu spesifikasi produk yang dihasilkan berdasarkan pennintaan konsumen. Proses produksi terdiri dari proses printing di mesin longway, proses krising di mesin slotter, dan proses penggabungan yang dilakukan pada mesin stitching atau dengan pengeleman. J enis cacat yang terdapat pada perusallaan ini adalall cacat sheet ( cacat ballan baku) sebesar 0,39% yang teJjadi di luar proses produksi dan cacat jembret (0, 121 %), cacat tidak jelas (0,083%), cacat miring!selip (0,072%), cacat slotter (0, 121 %). cacat stitching (0,052%) yang terjadi selarna proses produksi berlangsung. Dari hasil uji anova dengan menggunakan program SPSS 10.0 diketallui ballwa fakror jumlah warna mempunyai pengaruh pada proporsi cacat jembret, faktor perbedaan ukuran panjang sheet mempunyai pengaruh pada proporsi cacat miringlselip, fakror perbedaan ukuran panjang sheet mempunyai pengaruh pada proporsi cacat slotter, faktor perbedaan ukuran Iebar sheet mempunyai pengaruh pada cacat penggabungan pada mesin stitching. Berbagai usaha perbaikan dirancang seperti pemilihan bahan baku yang berkualitas, penggunaan densimeter, pengadukan tinta secara berkala, pengaturan kecepatan maksimal untuk mesin longway dan slotter, pengecekan dan pembersihan rubber secara berkala, pemasangan sikat pembersih permanen pada ujung landasan mesin longway, penekukan bagian ujung sheet, bangku kecil untuk membantu operator, proses memasukkan sheet panjang dilakukan oleh 2 orang, pengaturan ketepatan jarak antar pisau potong, pembersihan dan pengasahan pisau potong serta pembersihan dan perawatan mesin stitching. Sete1ah di1akukan implementasi se1ama 12 hari kerja, dipero1eh hasi1 bahwa terjadi penurunan persentase kese1uruhan cacat dari 0,449% menjadi 0,174%. Secara detil te~jadi penurunan persentase angka cacat jembret dari 0.121% menjadi 0,032%, penurunan persentase angka cacat tidak jelas dari 0,083% menjadi 0,03%, penurunan persentase angka cacat miringlselip dari 0,072% menjadi 0,033%, penurunan persentase angka cacat slotter dari 0,121% menjadi 0,061%, penurunan persentase angka cacat penggabungan di mesin stitching dari 0,052% menjadi 0,018%. Biaya kegagalan mengalarni penurunan s~besar Rp.631.360,86!12 hari keJja atau sekitar 51,82%. Biaya penilaian mengalami (appraisal cost) menga1ami kenaikan sebesar Rp.ll5.183,08/12 hari kerja atau sekitar 4,05%. Biaya pencegahan menga1ami penurunan sebesar Rp.l23.907,69/12 hari kerja atau sekitar 8,25%.
Item Type: | Undergraduate thesis |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management |
Divisions: | Faculty of Engineering > Department of Industrial Engineering |
Depositing User: | Masyhur 196042 |
Date Deposited: | 05 Jul 2018 02:18 |
Last Modified: | 05 Jul 2018 02:18 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/32617 |
Actions (login required)
View Item |