Aplikasi Activity-Based Costing dan Activity-Based Management dalam Sistem Alokasi Biaya Produksi di PT. Arta Glory Buana

Kenardi, Vidi Khrisnadi (2003) Aplikasi Activity-Based Costing dan Activity-Based Management dalam Sistem Alokasi Biaya Produksi di PT. Arta Glory Buana. [Undergraduate thesis]

[thumbnail of TM_1905_Abstrak.pdf]
Preview
PDF
TM_1905_Abstrak.pdf

Download (74kB) | Preview
Official URL / DOI: http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/136012

Abstract

Dalam memasuki era perdagangan bebas sekarang ini, persaingan antar badan usaha, baik: itu badan usaha manufaktur maupun jasa, semakin ketat dan penuh tantangan. Agar suatu badan usaha dapat survive dalam persaingan tersebut, maka harus diperhatikan sumber daya dan tenaga kerja yang tersedia untuk menghasilkan sesuatu dengan lebih efisien. Sistem pengalokasian dan perhitungan biaya produksi menjadi vital bagi perusahaan dalam menentukan besarnya harga pokok produksi yang ditetapkan atas produknya, agar dapat memberikan nilai yang pantas bagi konsumennya atas produk tersebut. PT. Arta Glory Buana merupakan perusahaan manufaktur yang bergerak pada industri pakaian jadi (garment). Perusahaan yang bersifat job order ini memproduksi beberapa pakaian jadi, seperti jaket, blazer, sport wear, dan lain­ lain untuk diekspor ke sejumlah negara di dunia, dengan alokasi pasar terbesar adalah negara-negara Eropa dan Amerika Serikat. Seiring dengan merebaknya industri garment, baik dalam negeri maupun luar negeri, menyebabkan tingkat persaingan yang dialami perusahaan semakin keras dan ketat. Dengan persaingan yang sedemikian ketat, maka perusahaan ingin mengkaji sistem perhitungan biaya produksi yang sekarang ini digunakan agar dapat memberikan informasi tentang harga produk yang tepat dan akurat. Selama ini, dalam menentukan harga pokok produksi, perusahaan masih berorientasi pada sistem perhitungan biaya produksi konvensional berdasarkan unit-based. Dari perhitungan harga pokok produksi (HPP) dengan menggunakan metode Activity-Based Costing (ABC) dapat diketahui HPP yang lebih baik dari HPP perusahaan. Hal ini terbukti dengan adanya distorsi harga (over costing dan under costing) dari perbandingan kedua HPP tersebut. Dalam perhitungan HPP, metode ABC tidak hanya menggunakan unit produk sebagai pemacu biaya, melainkan menggunakan aktivitas-aktivitas yang terjadi dengan cost driver sesuai aktivitas tersebut. Produk yang mengalami over costing terbesar adalah produk Jacket GRS-3 dengan distorsi sebesar 3,34% yang nilainya mencapai Rp3.008,75. Sedangkan produk yang mengalami under costing terbesar adalah produk Jacket Mady dengan distorsi sebesar -2,68% yang nilainya mencapai Rp 3.941,66. lnformasi biaya dari ABC ini dimanfaatkan untuk mengevaluasi dan menganalisis aktivitas-aktivitas yang terjadi sehingga dapat diupayakan suatu perbaikan yang berkesinambungan, dengan pendekatan Activity-Based Management (ABM). Evaluasi aktivitas perlu dilakukan untuk mengetahui aktivitas mana yang memberi nilai tambah (value added) dan tidak memberi nilai tambah (non-value added). Aktivitas non-value added yang terdapat pada perusahaan adalah aktivitas inspeksi, dimana pada aktivitas ini terjadi inefisiensi jumlah tenaga kerja. Selain itu juga terjadi pertukaran aliran proses produksi untuk aktivitas steam dan aktivitas inspeksi akhir. Dengan pertukaran tersebut, maka tidak terjadi lagi pengerjaan ulang yang dilakukan pada aktivitas steam yang diakibatkan oleh produk rework. Sehingga dengan total evaluasi yang dilakukan terjadi pengurangan biaya produksi (cost reduction) yang membawa dampak pada penurunan HPP. Produk yang mengalami cost reduction terbesar adalah produk Jacket FSX-1 dengan penghematan sebesar 0,84% yang nilainya mencapai Rp 987,16.

Item Type: Undergraduate thesis
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
Divisions: Faculty of Engineering > Department of Industrial Engineering
Depositing User: Eko Wahyudi 197013
Date Deposited: 14 Aug 2018 07:03
Last Modified: 14 Aug 2018 07:03
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/32997

Actions (login required)

View Item View Item