Pranoto, Broto Suseno Adi (2006) Makna Kematian Masyarakat Jawa Ditinjau Dari Ritual Selamatan Kematian. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
S_166_Abstrak.pdf Download (62kB) | Preview |
Abstract
Kematian merupakan bagian kehidupan yang harus dilalui manusia sebagai akhirnya. Karena dengan kematian akhir kehidupan manusia dapat diketahui datangnya, sama dengan kelahiran. Namun bagi masyarakat Jawa kehidupan dan kematian yang dilauinya harus dilewati dengan serangkaian proses ritual-ritual sebagai bentuk penyempurnaan. Ritual-ritual ini merupakan bentuk penyambutan dan pelepasan manusia yang hampir terjadi diseluruh dunia. Masyarakat Jawa di Surabaya menyebut ritual ini dengan selamatan. Selamatan sendiri bentuk dan ragamnya berbeda-beda, disesuaikan dengan keinginan selamatan itu dilangsungkan. Selamatan merupakan bentuk dari budaya Jawa dalam meritualkan sesuatu didalam lingkaran kehidupan, selain itu selamatan mempunyai kandungan makna yang tertanam sejak jaman dahulu yang merupakan warisan leluhur sebagai makna kehidupan dan makna kematian. Salah satu bentuk selamatan adalah selamatan kematian. Selamatan kematian ditujukan keluarga kepada almarhum sebagai bentuk pengantar dan penghormatan terakhir dari keluarga. Sebenarnya bagaimana kematian dimaknai oleh masyarakat Jawa dengan seringnya mereka melakukan selamatan kematian.
Item Type: | Undergraduate thesis |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | masyarakat Jawa, Kematian, Selamatan Kematian, Kehidupan Sosial. |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Divisions: | Faculty of Psychology > Department of Psychology |
Depositing User: | Eko Wahyudi 197013 |
Date Deposited: | 30 Aug 2018 05:58 |
Last Modified: | 30 Aug 2018 05:58 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/33269 |
Actions (login required)
View Item |