Riptianto, Yusuf Mulus (2008) ”HARI GINI, KOPERASI MASIH BISA DIHARAP...!”. Depkop Sby. (Unpublished)
Preview |
PDF
Riptianto_Hari Gini_2008.pdf Download (37kB) | Preview |
Abstract
Membaca judul diatas, mungkin Anda sudah terprovokasi dan mulai mendidih darah Anda serta berniat memaki-maki penulis. Tenang bung ... ! Itu tanda bahwa ternyata rasa kepekaan sosial Anda belum mati. Anda yang tidak merasa teracuni oleh pikiran penulis, mungkin memang sudah mati kepekaan sosial Anda, tentang suatu fakta mengapa orang malas melirik, melihat, mencoba, merasakan, dan menceburkan diri ke dalam sebuah badan usaha bernama koperasi. Suatu kenyataan juga yang perlu dicarikan jalan keluar, mengapa orang lebih memilih rentenir dengan bunga harian yang mencapai 10% per hari, dan mengapa di pedesaan orang lebih memilih Bank Perkreditan Rakyat (BPR)?
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | koperasi |
Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory |
Depositing User: | Yusuf Mulus Reptiato 194031 |
Date Deposited: | 16 May 2013 02:33 |
Last Modified: | 05 Jan 2016 07:15 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/3390 |
Actions (login required)
View Item |