Ameh, Breyliana Mangkuto (2003) Implementasi 5R di biro administrasi umum Universitas Surabaya bagian pembekalan pada gugus kerja percetakan. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
TM_1992_Abstrak.pdf Download (85kB) | Preview |
Abstract
Universitas Surabaya (UBA Y A) berusaha untuk terns meningkatkan mutu pelayanan akademik dan administrasi serta bidang kemahasiswaan melalui pembenahan dan perbaikan berkesinambungan di biro-biro administrasinya, salah satunya Biro Administrasi Umum (Biro ADUM) yang menunjang dan membantu proses akademik dan administrasi UBAYA. Pelaksanaan pekerjaan/aktivitas sebagai penerapan prosedur yang telah dibuat Biro ADUM sudah berjalan dengan baik, karena sudah menerapkan beberapa prosedur dari Manajemen Mutu ISO 9000:2000. Ditinjau dari faktor lingkungan Biro ADUM masih terdapat beberapa kekurangan dimana kondisi tempat kerja karyawan masih belum tertata dengan baik, padahal lingkungan tempat kerja ini menjadi salah satu faktor yang dapat menpengaruhi produktifitas kerja manusia.Oleh karena itu perlu dilakukan Implementasi 5R (Ringkas, Rapi, Resik, Rawat dan Rajin) di Biro ADUM Bagian Perbekalan khususnya Gugus Kerja Percetakan yang berkesinambungan yang mampu mengurangi aktivitas non produktifkaryawan selamajam kerja. Implementasi 5R melalui beberapa tahap yaitu tahap perencanaan, tabap pengenalan 5R , tabap pemilahan (Resik), tahap penataan (Rapi), tahap pembersihan (Resik), tabap pemantapan (Rawat) dan tabap pembiasaan (Rajin). Untuk mengetahui efektifitas Implementasi 5R ini dilakukan sampling kerja untuk mengukur utilitas kerja sebelum dan sesudab Implementasi 5R dan diperoleh basil rata prosentase waktu produktif karyawan sebelum Implementasi 5R adalah 53,01% dan sesudab implementasi 5R 68,78% ini berarti terjadi peningkatan produktifitas kerja karyawan basil implementasi 5R. Selain itu salab satu tujuan dari Implementasi 5R adalah untuk merubah budaya kerja karyawan kearah yang Jebib baik maka dilakukanlah penelitian kualitatif perubahan sikap dan perilaku basil implementasi 5R kearab yang lebih baik dengan menetapkan indikator-indikator perubahan untuk menentukan persepsi positif (terjadi perubahan sikap dan perilaku karyawan kearah yang lebib baik)dan persepsi negatif (tidak terjadi perubahan sikap dan perilaku kearah yang lebib baik).Dari basil Penelitian diperoleb babwa Implementasi 5R dapat membawa persepsi positif yang berarti terjadi pergeseran budaya kerja kearab yang lebib baik. Implementasi 5R ini perlu adanya kesinambungan agar dapat bertahan dan memberi basil yang lebib baik lagi. Oleb karena itu disarankan dilaksanakannya audit 5R secara berkala sebagai lanjutan audit 5R awal yang telah dilakukan, dan perlu adanya monitoring pelaksanaan 5R oleh top manajemen dalam hal ini Kepala Biro ADUM dan Kepala Bagian Perbekalan untuk tetap mempertahankan proses Rawat dari 5R. Selain itu perlu adanya dukungan fasilitas-fasilitas baru untuk perbaikan-perbaikan dari basil temuan audit guna memaksimalkan basil implementasi 5R selanjutnya.
| Item Type: | Undergraduate thesis |
|---|---|
| Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management |
| Divisions: | Faculty of Engineering > Department of Industrial Engineering |
| Depositing User: | Masyhur 196042 |
| Date Deposited: | 11 Jan 2019 01:28 |
| Last Modified: | 11 Jan 2019 01:28 |
| URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/34099 |
Actions (login required)
 |
View Item |
