Efek Rokok terhadap Respons Stres Dicerminkan Melalui Hormon Kortisol

Yuvita, Shirley (2005) Efek Rokok terhadap Respons Stres Dicerminkan Melalui Hormon Kortisol. [Undergraduate thesis]

[thumbnail of K_443_Abstrak.pdf]
Preview
PDF
K_443_Abstrak.pdf

Download (40kB) | Preview
Official URL / DOI: http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/148049

Abstract

Kebiasaan merokok telah menjadi budaya berbagai bangsa di belahan dunia. Bagi perokok, jauh dari nikotin akan sangat menyiksa. Jika keadaan seperti ini berlanjut, maka ia akan mengalami stres dan ketegangan jiwa. Diasumsikan, efek awal jangka pendek dari kegiatan merokok berkesan positif, namun untuk jangka panjang bersifat destruktif. Dari sini peneliti tertarik untuk melihat dinamika stres yang berlebihan pada tubuh manusia. Menurut Hans Selye, stres adalah respons non-spesifik dari tubuh terhadap setiap tuntutan yang dibuat atasnya. Penelitian bersifat deskriptif kualitatif dengan pendekatan Medicophysiological. Variabel yang digunakan dalam penelitian adalah stres biologis - digambarkan dengan hormon kortisol. Variabel diciptakan oleh pemberian infusa rokok kepada mencit, sedangkan indikator respons stres adalah hormon kortisol.

Item Type: Undergraduate thesis
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions: Faculty of Psychology > Department of Psychology
Depositing User: Eko Wahyudi 197013
Date Deposited: 02 Aug 2019 07:57
Last Modified: 02 Aug 2019 07:57
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/35370

Actions (login required)

View Item View Item