Hubungan antara Tingkat Religius Fundamentalisme dan Prasangka Seksual Seseorang terhadap Kaum Lesbian

Afanti, Mieke (2009) Hubungan antara Tingkat Religius Fundamentalisme dan Prasangka Seksual Seseorang terhadap Kaum Lesbian. [Undergraduate thesis]

[thumbnail of S_242_Abstrak.pdf]
Preview
PDF
S_242_Abstrak.pdf

Download (43kB) | Preview
Official URL / DOI: http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/132922

Abstract

Fenomena terkait dengan kehidupan kaum LGBT (Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender) banyak terjadi. Pada penelitian ini Fenomena LGBT difokuskan pada kaum Lesbian karena jarang sekali ditemukan penelitian terkait dengan kaum lesbian. Selain itu juga kaum lesbian banyak yang mendapatkan ketidakadilan dari berbagai lapisan masayarakat, walaupun sudah terdapat keputusan dari badan WHO, PPDGJ II dan III bahwa homoseksual bukanlah perilaku menyimpang ataupun tergolong abnormal. Sikap yang tampak dalam masyarakat ini kemudian melahirkan dan juga kemudian mempengaruhi prasangka seksual seseorang. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti hubungan antara religiusitas fundamental dan prasangka terhadap kaum lesbian. Subjek penelitian sebanyak 80 responden yang dipillih berdasarkan sampel aksidental yang merupakan anggota jemaat Gereja Protestan “X” di Surabaya. Karakteristiknya adalah: subjek yang tidak mengikuti kelas khusus dan yang mengikuti kelas khusus. Data yang digunakan pada penelitian ini diperoleh dengan menggunakan angket. Sebelum dilakukan uji hiptesis, terlebih dahulu dilakukan uji instrument dan uji asumsi. Hasil uji validitas menunjukkan bahwa pada angket religius fundamentalisme terdapat 5 aitem gugur dan 14 aitem valid. Pada angket prasangka seksual terdapat 6 aitem gugur dan 25 aitem valid. Hasil uji reliabilitas menunjukkan angket religius fundamentalisme adalah reliabel (α=0,7838) dan prasangka seksual juga reliabel (α=0,8758). Uji asumsi normalitas sebaran menujukkan data religius fundamentalisme (p= 0,043) dan prasangka seksual (p= 0,002) adalah tidak normal. Selanjutnya hipotesis penelitian diuji dengan teknik Korelasi Spearman Rank Order. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara tingkat religius fundamentalisme dan prasangka seksual seseorang (rs= 0,022; p= 0,423). Dari hasil penelitian ini, disarankan untuk meneliti variabel-variabel lain yang dipandang dapat mempengaruhi prasangka seksual seseorang terhadap kaum lesbian.

Item Type: Undergraduate thesis
Uncontrolled Keywords: Religius, Fundamentalisme, Prasangka Seksual, Kaum Lesbian
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions: Faculty of Psychology > Department of Psychology
Depositing User: Masyhur 196042
Date Deposited: 15 Aug 2019 01:48
Last Modified: 15 Aug 2019 01:48
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/35791

Actions (login required)

View Item View Item