Pembuangan Sisa Limbah Air Raksa Dari Pendulangan Emas Tanpa Pengelolaan Terlebih Dahulu Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan Dan Pengelolaan Lingkungan Hidup

Ricardo, Rico (2019) Pembuangan Sisa Limbah Air Raksa Dari Pendulangan Emas Tanpa Pengelolaan Terlebih Dahulu Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan Dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. [Undergraduate thesis]

[thumbnail of PI_1200_Abstrak.pdf]
Preview
PDF
PI_1200_Abstrak.pdf

Download (60kB) | Preview
Official URL / DOI: http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/253293

Abstract

Tercemarnya lingkungan hidup tidak lepas dari perbuatan manusia dalam mengelola dan memanfaatkan lingkungan hidup. Pencemaran lingkungan yang diperbuat manusia tanpa memperhatikan fungsi dari lingkungan hidup dapat menyebabkan ketidakseimbangan lingkungan hidup dan ekosistem didalamnya. Analisa kasus pembuangan sisa limbah air raksa tanpa pengelolaan terlebih dahulu yang dilakukan oleh RI bertujuan untuk mengetahui Apakah RI yang membuang sisa limbah air raksa tanpa pengelolaan terlebih dahulu dapat dimintakan pertanggungjawaban pidana ditinjau dari Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Perbuatan RI yang menghasilkan limbah bahan berbahaya dan beracun dan tidak melakukan pengelolaan telah memenuhi Pasal 103 UU Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Air raksa yang dihasilkan oleh RI dalam proses mendulang emas di pinggir sungai tidak dikelola sehingga air raksa yang telah dihasilkan tersebut jatuh ke lingkungan hidup yaitu tanah maupun air. RI dapat dikenakan pertanggungjawaban karena telah memenuhi unsur-unsur pertanggungjawaban pidana. Pertama, perbuatan RI yang tidak melakukan pengelolaan merupakan perbuatan pidana yaitu melanggar Pasal 103 UU Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Kedua, RI telah berumur dewasa serta mengetahui dan menghendaki perbuatannya yang tidak patut. Ketiga, RI memiliki salah satu bentuk kesalahan yaitu kelalaian karena RI seharusnya mengetahui bahwa tambang harus memiliki izin dan sebagai penambang harus memperhatikan limbah yang dihasilkan olehnya agar tidak terjadi pencemaran.

Item Type: Undergraduate thesis
Uncontrolled Keywords: air raksa, perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup, tanpa pengelolaan, limbah bahan berbahaya dan beracun.
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Faculty of Law > Department of Law
Depositing User: Masyhur 196042
Date Deposited: 19 Aug 2019 05:16
Last Modified: 19 Aug 2019 05:16
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/35890

Actions (login required)

View Item View Item