Hubungan Pola Asuh Otoritatif dengan Kemandirian Anak DOWN SYNDROME dalam Melakukan Activity Daily Living

Ritto, Evania Yanasari (2019) Hubungan Pola Asuh Otoritatif dengan Kemandirian Anak DOWN SYNDROME dalam Melakukan Activity Daily Living. [Undergraduate thesis]

[thumbnail of K_873_Abstrak.pdf]
Preview
PDF
K_873_Abstrak.pdf

Download (76kB) | Preview
Official URL / DOI: http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/252627

Abstract

Anak down syndrome memiliki kelemahan pada motorik kasar dan halus, hal ini membuat anak masih memerlukan bantuan untuk melakukan activity daily living. Perilaku-perilaku orang tua yang diterapkan melalui pola asuh memiliki peranan penting dalam pembentukan kemandirian anak down syndrome dalam melakukan activity daily living. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pola asuh otoritatif dengan kemandirian anak down syndrome dalam melakukan activity daily living. Tiga puluh tiga orang tua yang mempunyai anak down syndrome menjadi subjek dalam penelitian ini. Pengambilan subjek dilakukan dengan teknik purposive. Pengambilan data dilakukan dengan membagikan angket Parenting Style Dimension Questionnare (PSDQ) dan Functional Indpendence Measure for Children (WeeFIM). Hasil uji hipotesis menggunakan korelasi pearson ditemukan adanya hubungan positif signifikan antara pola asuh otoritatif dengan kemandirian anak down syndrome dalam melakukan activity daily living (r=0,498 < 0,05; r = 0,498). Dalam penelitian ini mayoritas anak down syndrome tidak mengalami hambatan dalam koginsi serta vokasional dan apabila diurutkan performa terbaik anak down syndrome terletak pada ranah mobility, self care, congnition dan terakhir vokasional. Berdasarkan hasil tabulasi silang ditemukan asosiasi signifikan antara pendidikan akhir orang tua, usia anak, pikiran orang tua mengenai kondisi anak, perasaan orang tua memiliki anak down syndrome, perlakuan orang tua untuk meningkatkan kemampuan anak, dan perlakuan orang tua terhadap kondisi anak memiliki asosiasi signifikan dengan kemandirian anak down syndrome dalam melakukan activity daily living. Implikasi dari hasil penelitian ini ialah sebaiknya orang tua menerapkan perilaku-perilaku positif yang dapat mendorong kemandirian anak down syndrome dalam melakukan activity daily living.

Item Type: Undergraduate thesis
Uncontrolled Keywords: pola asuh otoritatif, kemandirian, down syndrome, activity daily living
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions: Faculty of Psychology > Department of Psychology
Depositing User: Masyhur 196042
Date Deposited: 21 Aug 2019 06:29
Last Modified: 21 Aug 2019 06:29
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/35944

Actions (login required)

View Item View Item