Wijaya, Sianti Dewi (2003) Studi Kelayakan Pendirian Biro Perjalanan Antarkota. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
TM_2054_Abstrak.pdf Download (69kB) | Preview |
Abstract
Dalam menghadapi perkembangan dunia yang semakin pesat ini, transportasi sangat dibutuhkan untuk mentransportasikan baik barang maupun manusia dengan mudah, cepat, aman dan tidak terlalu mahal. Dimana seperti yang kita ketahui untuk mentransportasikan dibutuhkan jasa/biro tmtuk memudahkan kita. Meskiptm sudah banyak biro/jasa transportasi tetapi karena semakin meningkalnya permintaan dan kebutuhan manusia maka dapat dipastikan pasar potensial efektif yang ada masih cukup besar. Hal ini yang mendorong untuk dilakukan studi kelayakan tentang pendirian biro peljalanan antarkota. Aspek-aspek yang dibutuhkan dalam pendirian biro peljalanan antarkota ini meliputi: aspek pasar, aspek teknis, aspek II18.11lYemen, dan aspek keuangan. Setelah memperoleh data aspek pasar maka dilakukan peramalan penduduk dengan metode Linier dan menyusun strategi pemasaran yang tepat, pada aspek teknis pemilihan lokasi kantor dan garasi ditentukan dengan menggunakan metode Brown -Gibson dan pemilihan kendaraan dilakukan perhitungan untuk menentukan biaya yang paling kecil. Pada aspek manajemen ditentukan struktur organisasi, job description, gaji tenaga kelja dan peralatan kantor yang dibutuhkan. Sedangkan pada aspek keuangan dilakukan perhitungan tmtuk menentukan besarnya NPV, lRR dan payback period tmtuk menilai kelayakan pendirian biro peljalanan antarkota ini. Kemudian dilakukan analisis sensitivitas yaitu menentukan break even point (BEP), pretax profit, menilai kondisi pendirian biro peljalanan antarkota ini terhadap penurunan tarifharga dan analisis terhadap penurunan kuantitas penumpang. Dari kedua kondisi analisis sensitivitas tersebut dapat dilihat seberapa jauh pendirian biro perjalanan antarkota ini masih layak. Dari segi aspek pasar, pendirian biro perjalanan antarkota ini layak karena kebutuhan akan biro peljalanan antarkota terus meningkat. Dari basil analisis terhadap aspek teknis dapat dilihat filktor-faktor pendukung seperti tenaga kerja, bahan bakar, utilitas dan lain-lain sangat mendukung dan tidak mengalami kesulitan. Pada aspek keuangan didapat lRR sebesar 61.7562,%, payback period selama 3,107 tahun, dengan MARR sebesar 30% yang diperoleh dari bunga deposito (12%) dan risk premium (18%), sehingga berdasarkan aspek keuangan pendirian biro peljalanan antarkota ini layak. Pada analisis sensitivitas terhadap tarif harga, batas penurunan tarif harga yang dapat diatasi oleh proyek sampai 6,99"/o dan analisis sensitivitas terhadap kuantitas penumpang, batas penurunan kuantitas penumpang yang dapat diatasi oleh proyek sampai 14,88%. Dari hasii penelitian yang telah dilakukan didapat bahwa pendirian biro perjalanan antarkota di kota Probolinggo ditinjau dari aspek pasar, aspek teknis, aspek manajemen, dan aspek keuangan dinyatakan layak.
Item Type: | Undergraduate thesis |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management |
Divisions: | Faculty of Engineering > Department of Industrial Engineering |
Depositing User: | Masyhur 196042 |
Date Deposited: | 06 Sep 2019 05:50 |
Last Modified: | 06 Sep 2019 05:50 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/36122 |
Actions (login required)
View Item |