Finanti, Marisa Ria (2013) Dinamika Psikologis Pada Lajang Yang Belum Pernah Berpacaran. [Undergraduate thesis]
Full text not available from this repository. (Request a copy)Abstract
Perkembangan jaman yang semakin modern ini mampu mempengaruhi banyak aspek dalam kehidupan sehari-hari khususnya dalam lingkungan bermasyarakat. Tetapi perkembangan jaman yang modern ini belum mampu menggeser nilai-nilai budaya dan tugas ataupun tuntutan bagi perkembangan usia dewasa awal. Salah satu tugas pada masa dewasa awal ini adalah individu mampu menjalin relasi dengan lawan jenisnya. Informan dalam penelitian ini tinggal dalam nilai budaya kolektif yang bernuansa budaya Jawa sehingga keluarga besar dari informan mulai mempertanyakan status informan yang sudah pantas menjalin relasi dengan lawan jenis tetapi belum memilikinya apalagi belum juga siap untuk menikah. Keluarga masing-masing informan secara khusus memberikan perhatian lebih kepada informan yang masih berstatus lajang yang seharusnya sudah pantas untuk menjalin relasi atau menikah tetapi belum memiliki pasangan. Di Indonesia, pada tahun 1980 sebanyak 31% wanita yang belum menikah di usia dewasa (20 tahun ke atas) dan jumlah tersebut meningkat menjadi 33% pada tahun 1990, sehingga secara absolut, selama periode 1980-1990 terdapat kenaikan penduduk wanita yang belum menikah sebanyak 6,5 juta orang. Rata-rata perempuan di Indonesia menunda usia pernikahan mereka karena alasan ingin berkarier ataupun karena peran perempuan sendiri yang semakin besar dalam bidang sosial ataupun ekonomi. Informan dalam penelitian ini adalah dua orang perempuan yang berumur 25 tahun (Shinta dan Lisa) dan mulai memasuki usia dewasa awal serta masih lajang. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang ingin mengungkap dinamika psikologis pada perempuan lajang yang belum pernah berpacaran. Dinamika psikologis dalam penelitian ini adalah persepsi terhadap status lajang, gambaran dan regulasi emosi terkait dengan tuntutan lingkungan dan tuntutan tugas tahapan perkembangan, serta bagaimana coping yang dimunculkan atau dipilih oleh informan dalam menjalani status lajangnya. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui observasi dan wawancara. Hasil dalam penelitian ini menggambarkan kondisi lajang informan yang merasa mulai tersudutkan karena persepsi lingkungan tentang seorang perempuan pada usia seperti kedua informan yang seharusnya sudah memiliki pacar ataupun pasangan untuk menikah. Terkadang muncul kemarahan pada mereka yang selalu mempertanyakan tentang status lajang kedua informan. Perbedaan proses serta pengalaman dalam kehidupan mereka membuat kedua informan juga berbeda dalam menyingkapi permasalahan yang ada. Kedua informan bukan individu yang menutup diri akan lingkungan serta mampu bersosialisasi dengan lingkungan yang baru. Dukungan sosial yang datang dari teman membuat Shinta dan Lisa mampu survive dalam. Memiliki impian pada masa depan juga ikut andil dalam proses menjalani kehidupan sebagai seorang perempuan lajang bagi Shinta dan Lisa.
| Item Type: | Undergraduate thesis |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Budaya, Lajang, Dinamika Psikologis |
| Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
| Divisions: | Faculty of Psychology > Department of Psychology |
| Depositing User: | Perpustakaan UBAYA |
| Date Deposited: | 18 Jul 2013 01:26 |
| Last Modified: | 18 Jul 2013 01:26 |
| URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/3627 |
Actions (login required)
 |
View Item |
