Pradana, Kurniasandi Dimas (2018) Konsekuensi Hukum bagi Negara Pihak Perjanjian Internasional yang Merekrut Tentara Anak di Bawah Umur : Studi Kasus Perekrutan Tentara Anak di Myanmar. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
HI_420_Abstrak.pdf Download (54kB) | Preview |
Abstract
Penulisan ini bertujuan untuk menganalisa konsekuensi bagi negara yang telah melanggar kewajiban internasional sebagai pihak dari suatu perjanjian internasional khususnya mengenai keterlibatan anak-anak dalam konflik bersenjata yang bersifat non internasional. Dalam konflik yang terjadi di Myanmar anak-anak dibawah umur menjadi bagian aktif dalam konflik bersenjata yang sengaja direkrut oleh Tatmadaw Kyi maupun Kelompok Pemberontak (Belligerent). Praktik ini tidak sesuai dengan kaidah hukum humaniter yaitu pasal 8 angka 3 huruf (c) Protokol Tambahan II dan pasal 38 Konvensi Hak Anak 1989 dan pasal 1, 2, 3, 4, dan 6 Protokol Tambahan Hak Anak 2000. Akibat pelanggaran terhadap pasal tersebut menimbulkan tanggungjawab negara sebagaimana diatur dalam pasal 31 Draft Article State Responsibility yaitu memberikan ganti kerugian berupa rehabilitasi, restitusi, kompensasi, dan jaminan untuk tidak mengulangi perbuatan tersebut dan mengadili para individu yang terlibat dalam praktik perekrutan tentara anak di Myanmar.
Item Type: | Undergraduate thesis |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Konflik Bersenjata Non Internasional ; Hukum Humaniter Internasional ; Perekrutan Tentara Anak ; Tanggungjawab Negara |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Faculty of Law > Department of Law |
Depositing User: | Masyhur 196042 |
Date Deposited: | 09 Oct 2019 07:11 |
Last Modified: | 09 Oct 2019 07:11 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/36470 |
Actions (login required)
View Item |