Regulasi Emosi Untuk Peningkatan Perilaku Prososial Pada Remaja di Wahana Visi Indonesia Kota Surabaya

Elisabeth, Monica and Tarradea, Stephanie and Hartanti, Hartanti (2020) Regulasi Emosi Untuk Peningkatan Perilaku Prososial Pada Remaja di Wahana Visi Indonesia Kota Surabaya. Ristekdikti: Jurnal Bimbingan dan Konseling, 5 (2). ISSN 2527-4244, ISSN-Online 25141-206X (Submitted)

[thumbnail of Regulasi Emosi Untuk Peningkatan Perilaku Prososial Pada Remaja di Wahana Visi Indonesia Kota Surabaya_Abstrak.pdf]
Preview
PDF
Regulasi Emosi Untuk Peningkatan Perilaku Prososial Pada Remaja di Wahana Visi Indonesia Kota Surabaya_Abstrak.pdf - Accepted Version

Download (472kB) | Preview
[thumbnail of Regulasi Emosi Untuk Peningkatan Perilaku Prososial Pada Remaja di Wahana Visi Indonesia Kota Surabaya.pdf] PDF
Regulasi Emosi Untuk Peningkatan Perilaku Prososial Pada Remaja di Wahana Visi Indonesia Kota Surabaya.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (587kB)

Abstract

Memasuki masa remaja, kondisi emosi seorang remaja cenderung mengalami kondisi “Storm and Stress” dimana seorang remaja mulai mengalami gejolak emosi yang kurang mampu dikendalikan. Kondisi ini dapat menjadi salah satu pemicu konflik yang terjadi dalam kepanitiaan di kelompok Forum Anak di Wahana Visi Indonesia yang berlokasi kota Surabaya. Para anggota forum menjadi lebih peka jika terjadi perbedaan pendapat dan kepekaan tersebut menghasilkan konflik dalam lingkungan sosial, baik di dalam organisasi, keluarga maupun sekolah. Oleh karena itu, membuat para remaja ini sulit untuk menampilkan dan berperilaku prososial dengan teman-teman didalam lingkungannya. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dan kualitatif untuk mengidentifikasi permasalahan serta mengukur keberhasilan pelatihan yang diberikan. Rancangan pelatihan disusun berdasarkan hasil survei kepada remaja dengan rentang usia 13-18 tahun sejumlah 20 orang. Pelatihan dilakukan selama 2 hari dengan total partisipan 10 orang yang menghadiri seluruh kegiatan pelatihan. Berdasarkan hasil analisa statistik diketahui bahwa hasil p > 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa melalui pendataan kuesioner bahwa tidak ada perubahan yang signifikan terkait kemampuan para partisipan dalam menampilkan perilaku prososial di kehidupan sehari-hari. Kondisi tersebut dapat disebabkan oleh jangka waktu pengambilan data follow-up, dimana konflik belum terjadi dan tidak ada situasi yang mendukung untuk memunculkan perilaku prososial.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Regulasi emosi, Empati, Perilaku Prososial
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions: Postgraduate Programs > Master Program in Psychology
Depositing User: Ester Sri W. 196039
Date Deposited: 29 Jan 2020 03:47
Last Modified: 29 Jan 2020 03:47
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/37171

Actions (login required)

View Item View Item